Terkait Insiden Wadas, Ganjar Pranowo Sampaikan Permohonan Maaf
![Terkait Insiden Wadas,](https://kabarbaru.co/wp-content/uploads/2022/02/Ganjarrrr-800x533.jpg)
KABARBARU, PURWOREJO – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo secara terbuka meminta maaf kepada publik dan masyarakat Purworejo terkait insiden Desa Wadas dalam pengukuran lahan tambang Batu Andesit. Gubernur berambut putih tersebut juga memastikan bahwa warga yang sempat ditangkap akan segera dilepaskan.
“Saya ingin minta maaf kepada seluruh masyarakat, khususnya masyarakat Purworejo, terkhusus yang ada di Desa Wadas, karena kejadian kemarin terkait insiden Desa Wadas, mungkin merasa betul-betul tidak nyaman,” ujar Ganjar dalam keterangan pers yang digelar di Mapolres Purworejo. Rabu, (09/02/2022).
“Saya minta maaf dan saya minta maaf,” tegas Ganjar di ujung kalimat yang diucapkan.
Ganjar mengaku sudah melakukan komunikasi intens dengan Kapolda Jawa Tengah terkait insiden Desa Wadas, termasuk mengenai warga yang sempat ditangkap oleh petugas.
“Kemarin malam saya cukup intens komunikasi dengan Pak Kapolda, intens sekali untuk memantau perkembangan yang ada di Purworejo, terkhusus Wadas. Kami sudah berkomunikasi dan bersepakat masyarakat yang kemarin diamankan insyaallah akan dilepaskan,” lanjutnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ganjar juga mengaku sudah melakukan komunikasi dengan Komnas HAM terkait dengan warga yang ditangkap tersebut.
“Kami sempat berkomunikasi dengan Komnas HAM, dan Komnas HAM pun sepakat (dilepas) karena di antara kami komunikasi sangat intens terkait hal ini,” paparnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kapolda Jateng, Irjen Ahmad Luthfi mengatakan bahwa terkait insiden pihaknya mengamankan 64 warga yang diamankan di Mapolres Purworejo dan akan dibebaskan hari ini.