Khidmat, Syukuran 25 Tahun PKB di Cirebon Diisi Santunan Anak Yatim Hingga Tausiyah Kebangsaan Said Aqil Siradj
Jurnalis: Nurhidayat
Kabar Baru, Cirebon – Syukuran 25 Tahun Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat berlangsung khidmat. Berbagai kegiatan digelar mulai dari santunan anak yatim hingga tausiyah kebangsaan oleh mantan Ketum PBNU KH Said Aqil Siradj, di Kantor DPC PKB Kabupaten Cirebon, Senin (31/7/2023).
Sebagai pembuka, anggota DPR RI Dedi Wahidi memberikan santunan kepada puluhan anak yatim. Santunan diberikan sebagai wujud kasih sayang PKB kepada masyarakat, khusunya anak yatim yang membutuhkan perhatian lebih.
“Anak-anak yatim ini tanggungjawab kita, mereka membutuhkan perhatian dan kasih sayang kita,” ujar Dedi Wahidi, didampingi calon anggota Legislatif Provinsi Jawa Barat, Tobroni.
Dalam kesempatan itu, Dewa, sapan Dedi Wahidi, juga memberikan motivasi kepada para anak yatim. Kepada mereka, Dewa mendorong untuk tidak patah semangat dengan segala keterbatasan.
Ia mencontohkan sosok Nabi Muhammad yang sejak lahir sebagai seorang yatim. Kondisi tersebut tidak menghalangi untuk menjadi tokoh besar dunia dan paling berpengaruh di planet bumi.
“Saya mendoakan dan berharap kalian semua walaupun anak yatim bisa menjadi anak yang berprestasi dan kelak menjadi orang besar,” ujar Dewa.
Kegaiatan kemudian dilanjutkan dengan tausiyah kebangsaan oleh mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Said Aqil Siradj. Dalam tausiyahnya, Said menegaskan bahwa PKB lahir dari NU dan harus dibesarkan oleh warga NU.
“Karena dalam sejarahnya, dulu aspiras politik kita terpencar, sehingga kemudian berdiri PKB sebagai wadah perjuangan politik warga NU,” ujar Said.
Said juga berpesan untuk selalu menjaga persatuan dan kebersamaan antar sesama anak bangsa. Pancasila sebagai falsafah kehidupan berbangsa harus dipegang teguh dan menghindari segala bentuk perpecahan.
“Beruntung Indonesia punya Pancasila sebagai dasar negara, sehingga sampai hari ini keutuhan Indonesia masih terus terjaga. Dan NU harus menjadi garda terdepan dalam menjaga keutuhan NKRI,” ujar Said.
Syukuran 25 tahun PKB ditutup dengan doa dan harapan partai ini terus berjaya dan menjadi partai pemenang di Pemilu tahun 2024. Hadir dalam kesempatan tersebut, para tokoh ulama, pengurus DPC, dan kader PKB se Kabupaten Cirebon. (*)