Pengeroyokan Maba UNITRI oleh Anggota BEM dan Panitia Ordik Terekam CCTV

Jurnalis: Mohammad Fairus
Kabar Baru, Malang – Puluhan anggota Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UNITRI dan Panitia Ordik, melakukan aksi pengeroyokan terhadap salah satu Mahasiswa Baru (MABA). Aksi pengeroyokan tersebut sempat terekam kamera pengawas atau CCTV. Senin, (25/9).
Dalam video tersebut, tampak sekolompok orang menggunakan almamater kampus yang melakukan pengejaran terhadap satu orang Maba dan langsung memberikan pukulan secara membabi buta di area gedung kampus.
Meski sendiri Korban berinisial MJ, mahasiswa baru Universitas Tribhuwana Tunggadewi (UNITRI) berupaya melakukan pembelaan diri meski akhirnya harus mundur karena kalah jumlah.
Di sisi lain, anggota BEM dan panitia Ordik terlihat melakukan penyekekan dan tendangan terhadap korban yang terlihat menggunakan setelan pakaian putih dan celana hitam.
“Saya secara refleks membela diri, terus mereka secara beruntun memukul dan mengeroyok saya,” ujar MJ.
Menurut pengakuan MJ, aksi pengeroyokan tersebut dipicu lantaran dirinya dianggap tidak memenuhi persyaratan Ordik, berupa potong rambut. Pihak BEM memaksa untuk memotong rambut korban namun korban menolak.
“Saya disuruh potong rambut lagi, tapi saya tidak mau dan kemudian panitia tetap memaksa sehingga secara tiba-tiba dari samping mereka memotong rambut saya secara paksa, dari hal itulah adanya kontak fisik dari panitia terjadi.” Ungkap korban.
Sementara itu, media ini berupaya untuk memperoleh informasi menghubungi panitia Ordik dan Presiden Mahasiswa (Presma) UNITRI via pesan singkat WhatsApp, namun hingga berita ini dimuat belum ada tanggapan.