Berita

 Network

 Partner

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store

Luar Biasa! KAHMI Eropa Raya Belajar Warisan Peradaban Islam di Spanyol

KAHMI Eropa Raya
Ketua Umum Kahmi Eropa Raya, Choirul Anam bersama rekan-rekannya (foto: Dokumen/Kahmi Eropa).

Jurnalis:

Kabar Baru, Spanyol – Kahmi Eropa Raya mengadakan diskusi kebangsaan dan kepemudaan dengan Duta Besar RI untuk Spanyol, Muhammad Najib. Acara tersebut dilaksanakan di KBRI Madrid, Spanyol.

Jasa Penerbitan Buku

Dalam diskusi tersebut, kunjungan KAHMI Eropa Raya dipimpin oleh Ketua Umumnya Choirul Anam yang sedang menuntut program S3 Public Policy, Charles University di Republik Ceko.

Hadir pula Pengurus Kahmi Eropa lainnya yaitu Rio Yusri Maulana dan Syukri Ainun Alfath, serta turut hadir pada acara tersebut adalah sejumlah mahasiswa Indonesia di Madrid, staf KBRI, serta anggota PCIM (Pimpinan Cabang Istimewa Muhammdiyah).

“Pada era medsos yang didominasi oleh narasi kebencian, permusuhan, dan perpecahan, kita perlu mengimbanginya dengan narasi persaudaraan dan persatuan,” kata Dubes Spanyol dalam sambutannya.

“Kita bisa belajar dari warisan Peradaban Islam di Spanyol yang pernah ditorehkan oleh penguasa Muslim yang memerintah hampir delapan abad di Andalusia, yang kini dikenal dengan negara Spanyol dan Portugal. Peradaban Islam di Spanyol tersebar di Toledo, Sevilla, Granada, dan Cordoba” Dubes Najib menambahkan.

Kabarbaru.co
Saat semua jajaran pengurus Kahmi Eropa kunjungan kerja ke Spanyol (foto: Dokumen/Kahmi Eropa).

“Islam yang Rahmatan Lilalamin ditandai sikap yang toleran dan moderat, juga mengapresiasi sain dan teknologi, dan seni, betul-betul pernah terwujud di sini sehingga membuat Bangsa Eropa berduyun-duyun belajar dari Umat Islam. Hasil belajar ini kemudian mencerahkan bangsa Eropa yang bermuara pada Revolusi Industri di Inggris dan Revolusi Sosial di Perancis, serta Revolusi Seni di Italia” demikian disampaikan oleh Dr. Muhammad Najib.

Acara tersebut dilakukan FGD banyak membahas isu kebangsaan dan peran pemuda dalam menyongsong transformasi menuju Indonesia maju tahun 2045, terutama kontribusi yang bisa disumbang oleh kaum muda Indonesia yang menuntut ilmu di luar negeri.

Sebagai alumni HMI, Dubes Najib juga menekankan peran penting organisasi Islam untuk terus memupuk nasionalisme sebagai mana dilakukan oleh generasi terdahulu.
Choirul Anam, Ketua KAHMI Eropa Raya, sepakat dengan himbauan tersebut dan menyampaikan bahwa KAHMI mempunyai komitmen untuk menjaga persatuan dan memajukan Indonesia.

“Menghadapi Indonesia Emas 2045, Pemuda dan Pelajar Indonesia di luar negeri punya peran untuk menguatkan posisi Indonesia di mata dunia melalui kontribusi ilmu yang didapat untuk dikontribusikan kepada Bangsa. Bonus Demografi sebagai bagian penting bagi Indonesia dalam menghadapi Megatrand Dunia 2050” Ujar Cak Anam.

“Selain itu, terpenting saat ini yang terdekat adalah bagaimana Pemerintah mampu menjaga agar terciptanya stabilitas politik dalam negeri menyongsong Pemilu 2024 agar tercipta demokrasi yang sehat dan menghindari polarisasi yang memcah belah bangsa. Keutuhan dan Persatuan bangsa harga yang tidak bisa ditawar lagi” ujar Anam, Mantan Koordinator PPI Dunia tersebut.

Kabarbaru.co
Suasana saat kegiatan berlangsung melalui aplikasi zoom meeting (foto: Dokumen/Kahmi Eropa).

Dubes Najib juga mengajak para mahasiswa belajar dari Spanyol yang dapat meninggalkan politik otoriter dan keterbelakangan ekonomi hingga kini menjadi salah satu negara paling maju di Uni Eropa.

Selain itu, Dubes Najib juga berpesan dalam penutupnya agar seluruh pelajar di luar negeri bisa berkontribusi untuk kemajuan bangsa kedepan baik secara langsung di Indonesia maupun tidak langsung dari luar negeri, sepanjang niatnya sama-sama membangun Indonesia.

Kabarbaru Network

https://beritabaru.co/

About Our Kabarbaru.co

Kabarbaru.co menyajikan berita aktual dan inspiratif dari sudut pandang berbaik sangka serta terverifikasi dari sumber yang tepat.

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store