Dalam Web Summit di Lisbon, Pria Ini Minta Mark Zuckerberg Mundur Dari Facebook
Jurnalis: Haidar Ali
KABARBARU, JAKARTA – Pelapor pelanggaran dari perusahaan teknologi asal AS Facebook, Frances Haugen menilai cara kerja Facebook di bawah kepemimpinan CEO Mark Zuckerberg tidak sehat.
Oleh karena itu, dia mendesak Mark Zuckerberg mundur jadi jabatannya sebagai CEO Facebook jika ingin perusahaan tersebut kembali sehat.
Haugen menilai selama ini tingkat keamanan Facebook semakin mengkhawatirkan. Alih-alih berharap lebih maju setelah berubah nama menjadi Meta, malah Facebook saja tingkat keamanannya mengancam masyarakat.
Namun demikian menurut Haugen, perubahan citra yang dilakukan Facebook itu tak akan berdampak besar karena masalah utama yaitu keamanan data hingga pelanggaran privasi belum juga ditangani.
“Saya pikir tidak mungkin perusahaan akan berubah jika (Mark Zuckerberg) tetap menjadi CEO. Sebaiknya dia mundur,” ujar Frances dalam acara Web Summit di Lisbon seperti dilansir dari Reuters, Selasa (2/11/2021).
Kemudian, masalah lain yang mungkin terjadi menurut Haugen adalah jika Facebook, tidak memperbaiki algoritmanya agar bisa membendung konten ekstrem yang berisikan kekerasan maupun komentar memecah belah maka kericuhan mungkin terjadi.
“Masalah utamanya adalah bahwa fondasi keamanan platform didasarkan pada pemantauan berdasarkan bahasa, yang tidak berskala ke semua negara tempat Facebook beroperasi,” tutup Haugen.
Sebagai informasi, sebelumnya pada pekan lalu, Mark Zuckerberg mengubah nama Facebook menjadi Meta karena ingin berfokus pada pembangunan “metaverse”.
“Metaverse” akan menjadi lingkungan virtual yang direncanakan sebagai penerus ruang internet yang kini dikenal oleh banyak orang.