Tokoh Masyarakat Kalibaru Banyuwangi Minta APH Berantas Dugaan Peredaran Pil Trex di Desa Kalibaru Wetan
Jurnalis: Joko Prasetyo
KABAR BARU, BANYUWANGI – Tokoh masyarakat Kecamatan Kalibaru, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, berharap agar Aparat Penegak Hukum (APH) bergerak memberantas peredaran pil trex di Dusun Krajan, Desa Kalibaru Wetan, Kecamatan Kalibaru.
Hal tersebut menyusul ramainya pemberitaan soal kabar dugaan peredaran narkoba jenis pil trex diwilayah Dusun Krajan, Desa Kalibaru Wetan, Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi.
“Kami berharap Aparat Penegak Hukum (APH) segera turun tangan menyelidiki dan memberantas kasus dugaan peredaran pil trex tersebut,” kata Jamil, warga Kecamatan Kalibaru. Senin, (10/6/2024).
Jamil berkisah, peredaran pil trex di Dusun Krajan ini informasinya sudah lama terjadi, namun hingga kini masih aman – aman saja.
“Kami juga heran kenapa aktivitas peredaran pil trex ini bisa bebas bertransaksi seperti orang jual beli kacang goreng saja,” ujarnya
Dengan kejadian ini Jamil berharap agar APH benar – benar turun tangan menyelidiki kasus peredaran jual beli pil trex yang bisa merusak generasi anak bangsa tersebut.
“Jangan sampai tunggu masyarakat marah dan melakukan penegakan hukum sendiri. Karena narkoba ini sangat berbahaya sekali,” terangnya.
Namun lagi- lagi hingga berita ini ditulis awak media belum berhasil mengkonfirmasi Kapolsek Kalibaru, pertanyaan wartawan melalui whatsapnya belum mendapat tanggapan.
Diberitakan sebelumnya, Warga Kalibaru, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, mengaku resah dengan adanya kabar peredaran narkoba jenis pil trex diwilayah setempat.
Pantauan Kabarbaru.co, diduga peredaran narkoba jenis pil terjadi diwilayah Dusun Krajan, Desa Kalibaru Wetan. Akibatnya kegiatan tersebut meresahkan warga sekitar.
Seperti halnya yang disampaikan oleh Usman, warga Desa Kalibaru Wetan, Kecamatan Kalibaru, kepada wartawan pada Senin, (10/6/2024).
“Terus terang sebagai warga kami resah dengan aktivitas jual beli pil trex di Dusun Krajan, Desa Kalibaru Wetan,” katanya.
Usman mengaku, jika kebanyakan yang datang dalam transaksi jual beli pil trex tersebut masih anak di bawah umur. Bahkan sering kita melihat masih berpakaian seragam sekolah.
Peredaran jual beli narkoba jenis pil trex ini telah merusak masa depan generasi anak bangsa yang harus kita hentikan dan kita perangi bersama.
“Sering kali kita lihat anak masih berpakaian seragam sekolah datang membeli pil ditempat tersebut,” ujarnya.
Usman mengungkapkan dirinya sangat heran dengan aktivitas peredaran jual beli narkoba jenis pil trex di Desa Kalibaru Wetan. Dalam setiap harinya banyak sekali anak – anak yang masih duduk dibangku sekolah SMP dan SMA bahkan masih menggunakan seragam sekolah datang ketempat itu guna membeli pil trek.
Anehnya, lanjut Usman, meski rame seperti membeli kacang, namun peredaran narkoba jenis pil di tempat HR, Dusun Krajan, Desa Kalibaru Wetan, ini tergolong aman soleman.
“Warga sekitar ini terus terang heran mas, kok aktivitas jual beli pil ditempat itu aman soleman dan tidak terjamah Aparat Penegak Hukum (APH),” terangnya. (*)