28 PWNU dan 440 PCNU Ikrar Dukung Gus Yahya di Muktamar Ke-34

Jurnalis: Haidar Ali
KABARBARU, LAMPUNG – Menjelang Muktamar ke-34, sebanyak 28 PWNU dan 440 PCNU menghadiri silaturahmi dengan calon ketua umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf di Graha Wangsa. Di akhir acara silaturahmi, mereka membacakan ikrar dukungan kepada Gus Yahya untuk memimpin PBNU.
Ada tiga poin ikrar yang dibacakan dalam kesempatan tersebut. Pertama, mendukung penyelenggaraan Muktamar NU ke-34 di Lampung berjalan secara damai sejuk dan bermartabat. Kedua, mendukung penyelenggaraan muktamar sesuai dengan protokol kesehatan.
“Ketiga, mendukung KH Yahya Cholil Staquf menjadi Ketua Umum PBNU masa khidmat 2021-2026,” demikian ikrar yang dibacakan peserta seperti dalam keterangan tertulis, Rabu (22/12/2021).
Mereka di antaranya dari PWNU Lampung, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten, Sumatera Selatan, Sumatera Barat, Sumatera Utara, Aceh, Kepulauan Riau, Bengkulu, NTT, NTB, Maluku, dan Gorontalo.
Selain itu, mayoritas PWNU yang diberi kesempatan menyampaikan dukungan PCNU di bawahnya, sebagian besar juga memberikan dukungan kepada Gus Yahya. Salah satu di antaranya adalah PWNU Bengkulu.
Sepuluh cabang di bawah PWNU Bengkulu siap memberikan dukungan kepada Gus Yahya. Sementara itu, Kalimantan Selatan, 13 cabang juga mendukung Gus Yahya.
Dalam sambutannya, Gus Yahya menyampaikan kesiapannya menghidupkan lagi masa kejayaan NU seperti era kepemimpinan KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.
“Kita merindukan kejayaan Gus Dur. Tapi Gus Dur sudah tiada, dan tidak ada seorang pun yang bisa menggantikannya. Maka saya ingin mengajak untuk menjadi satu barisan untuk berupaya secara bersama-sama menghidupkan Gus Dur,” ungkap Gus Yahya.
Dia juga mengajak semua pihak untuk menjadikan kesempatan muktamar sebagai ajang untuk membangun kesepakatan untuk bekerja bersama. Dia menyerukan masa depan yang lebih baik bagi NU, bagi Indonesia, bagi Islam, dan bagi peradaban dunia, dengan cara menghidupkan Gus Dur.