Berita

 Network

 Partner

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store

Masyarakat Indonesia Harus Kompak Selamatkan Pertamina

Ilustrasi SPBU Pertamina.

Jurnalis:

Kabar Baru, Jakarta – Menyikapi kondisi terkini Pertamina yang menjadi bulan-bulanan pemberitaan negatif di kanal berita maupun media sosial, Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSPPB) gelar focus Group discussion (FGD) membahas Reintegrasi Pertamina dan Isu Energi Nasional.

Puluhan aktivis buruh Indonesia yang tergabung dalam Forum Komunikasi/Forkom SP BUMN dan juga Aliansi Serikat Buruh Indonesia tampak serius mengkritisi dan berdiskusi menyampaikan pendapat maupun pandangannya masing-masing.

Jasa Penerbitan Buku

Acara dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, kemudian doa bersama untuk kemajuan Indonesia, kebaikan Pertamina dan kesejahteraan masyarakat.

Sebagaimana kebiasaan FSPPB yang memberikan santunan sosial di setiap acara eksternal, pada momen tersebut juga disalurkan dana sosial kepada Yayasan Istana Dhuafa Sahabat Nusantara dan Yayasan Umat Mandiri masing-masing sebesar 10juta rupiah.

Dalam sambutannya, Arie Gumilar selaku Presiden FSPPB menyampaikan bahwa saat ini kita semua tengah menyaksikan bagaimana citra Pertamina terus diserang secara sistematis.

Berita negatif disebar, isu-isu dimelintir, dan opini publik digiring untuk memusuhi perusahaan kebanggaan bangsa sendiri. Sementara itu, citra perusahaan swasta atau asing justru ditampilkan seolah lebih efisien dan lebih baik.

“Kami di FSPPB meyakini bahwa pembusukan citra Pertamina ini bukan kebetulan —melainkan bagian dari skenario besar untuk mempercepat swastanisasi pengelolaan energi nasional, agar aset strategis bangsa jatuh ke tangan korporasi global,” ujar Arie kepada Jurnalis Kabarbaru di Jakarta, Jumat (10/10/2025).

Pelaksanaan FGD berlangsung dengan seru dan antusias. Diawali dengan pemaparan topik Reintegrasi Pertamina dan juga pemaparan isu-isu negatif yang tengah menerpa Pertamina.

Bahkan yang menarik, salah seorang peserta FGD menantang untuk pembuktian secara langsung akan video viral yang baru-baru ini beredar di masyarakat yaitu tentang kandungan ethanol produk Pertalite Pertamina yang mencapai 50%.

Tanpa menunggu lama, dipilihlah secara acak salah satu kendaraan roda 2 peserta FGD untuk diambil BBMnya (jenis Pertalite) sebanyak kurang lebih 500 ml.

Uji coba disaksikan seluruh peserta pun dilakukan. Air sebatas ketinggian tertentu dicampurkan kemudian dikocok dengan stabil.

Setelah didiamkan sejenak volume air didalam botol nampak tetap atau tidak berubah. Sehingga dapat disimpulkan bila tidak ada ethanol sama sekali yang tercampur/terlarut. Apalagi sampai 50% sebagaimana fitnah pada video yang viral di masyarakat.

Melalui forum FGD tersebut, FSPPB mengajak seluruh elemen bangsa – akademisi, serikat pekerja, mahasiswa, dan masyarakat sipil – untuk bersatu menyelamatkan Pertamina dari isu-isu negatif seperti BBM oplosan, fitnah kualitas buruk tak berdasar, angka RON tidak sesuai, dan sejenisnya.

Karena menyelamatkan Pertamina berarti menyelamatkan rakyat dan negara.

Masyarakat harus sadar, bahwa ancaman terhadap kedaulatan energi bukan sekadar isu korporasi, melainkan ancaman eksistensial terhadap masa depan bangsa.

Jika energi dikendalikan oleh swasta dan asing, maka kemakmuran dan kedaulatan rakyat akan ikut tergadai.

Kabarbaru Network

https://beritabaru.co/

About Our Kabarbaru.co

Kabarbaru.co menyajikan berita aktual dan inspiratif dari sudut pandang berbaik sangka serta terverifikasi dari sumber yang tepat.

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store