PGRI dan Pemkab Purwakarta Kompak, Bahas Nasib Guru PPPK dan Penguatan Pendidikan Karakter

Jurnalis: Deni Aping
Kabar Baru, Purwakarta – Pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Purwakarta masa bakti 2025–2030 resmi dilantik dalam sebuah acara yang dirangkaikan dengan kegiatan halal bihalal. Acara berlangsung di Gedung Yudistira, Komplek Pemerintah Kabupaten Purwakarta, dan dihadiri oleh berbagai elemen penting daerah.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Purwakarta Saepul Bahri Binzein (Om Zein), jajaran kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se-Kabupaten Purwakarta, Kapolres, Dandim 0619, Kejari Purwakarta, para kepala sekolah jenjang SD dan SMP, serta perwakilan guru dari seluruh penjuru kabupaten.
Dalam sambutannya, Ketua PGRI Kabupaten Purwakarta, Dr. H. Purwanto, M.Pd., mengungkapkan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia juga menyampaikan permohonan maaf lahir dan batin kepada seluruh hadirin, seraya mengajak semua pihak untuk terus memperbaiki diri dan meningkatkan kualitas pendidikan.
“Saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh seluruh pengurus cabang dan ranting PGRI. Ke depan, PGRI harus menjadi mitra strategis Pemerintah Kabupaten dalam mendorong peningkatan mutu pendidikan,” ujarnya, Kamis (17/4)
Dr. Purwanto menekankan pentingnya sinergi antara PGRI dan pemerintah daerah dalam mencetak guru-guru yang profesional, berintegritas, serta memiliki kepedulian sosial tinggi. Ia juga menyoroti pentingnya melanjutkan program-program unggulan seperti Ngosrek (Ngorek Sasapu Berseka), yang dilaksanakan setiap Selasa dan Jumat sebagai bagian dari upaya penguatan pendidikan karakter.
Dalam kesempatan tersebut, ia turut menyinggung persoalan kesejahteraan guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Dr. Purwanto menyatakan telah menyampaikan langsung kepada Bupati agar ada langkah konkret dalam meningkatkan kesejahteraan tenaga PPPK di tahun ini.
Sementara itu, perwakilan Pengurus PGRI Provinsi Jawa Barat, H. Akhmad Juhana, S.Pd., M.M.Pd., mengucapkan selamat kepada para pengurus baru. Ia berharap PGRI dapat terus menjadi garda terdepan dalam memperjuangkan hak-hak guru dan peningkatan mutu pendidikan nasional.
“PGRI adalah kekuatan moral dan intelektual para pendidik. Mari kita jadikan organisasi ini sebagai rumah belajar yang nyaman, aspiratif, dan progresif bagi seluruh anggotanya,” tuturnya.
Bupati Purwakarta, Saepul Bahri Binzein, dalam sambutannya memberikan apresiasi tinggi terhadap peran strategis PGRI dalam membangun pendidikan berkualitas. Ia menyebut PGRI sebagai mitra utama pemerintah dalam pengembangan kurikulum, pelatihan guru, serta inovasi pembelajaran.
“PGRI bukan hanya pembela hak-hak guru, tetapi juga telah berhasil membangun komunitas guru yang solid, visioner, dan berdedikasi. Semoga kiprah ini terus berlanjut demi kemajuan pendidikan di Purwakarta dan Indonesia,” pungkasnya.
Acara berlangsung penuh kehangatan dan semangat kolaborasi, menjadi momentum penting untuk memperkuat komitmen bersama dalam memajukan dunia pendidikan di Kabupaten Purwakarta. (***)