Humanisme Pendidikan dan Budaya dalam Menjaga Kerukunan Berbangsa dan Bernegara
Editor: Ahmad Arsyad
Kabar Baru, Opini- Kerukunan berbangsa dan bernegara merupakan salah satu aspek penting dalam membangun sebuah negara yang maju dan sejahtera. Untuk mencapai tujuan tersebut, pendidikan dan budaya memegang peranan yang sangat penting. Pendidikan dan budaya dapat membentuk karakter individu dan masyarakat dalam bersikap, berpikir, dan bertindak untuk menciptakan kerukunan yang lebih baik.
Pendidikan dapat diartikan sebagai proses pembelajaran yang bersifat formal dan informal. Proses pendidikan formal berlangsung di lembaga-lembaga pendidikan seperti sekolah dan perguruan tinggi, sedangkan proses pendidikan informal dapat terjadi di lingkungan keluarga, masyarakat, maupun tempat kerja. Pendidikan yang baik dapat membentuk karakter individu yang toleran, menghargai perbedaan, dan memahami hak dan kewajiban sebagai warga negara.
Selain pendidikan, budaya juga memiliki peranan yang penting dalam menjaga kerukunan berbangsa dan bernegara. Budaya mencakup nilai-nilai, norma, dan kebiasaan yang dimiliki oleh suatu masyarakat. Budaya yang menghargai perbedaan dapat menciptakan lingkungan yang inklusif dan ramah bagi semua individu. Disatu sisi, budaya juga dapat mengembangkan kesadaran akan pentingnya persatuan dan kesatuan dalam suatu negara.
Dalam membangun kerukunan berbangsa dan bernegara, pendidikan dan budaya harus diintegrasikan dengan baik. Pendidikan dapat membantu individu memahami nilai-nilai budaya yang dijunjung tinggi oleh masyarakat, dan sebaliknya budaya dapat membantu individu memahami dan mengaplikasikan nilai-nilai yang dipelajari dalam proses pendidikan. Dengan demikian, individu akan lebih mudah memahami dan menghargai perbedaan yang ada dalam masyarakat.
Selain itu, pendidikan juga dapat memperkuat identitas nasional dan memperkenalkan keanekaragaman budaya yang ada di Indonesia. Dalam pendidikan, siswa dapat mempelajari sejarah, bahasa, adat istiadat, dan kebudayaan dari berbagai daerah di Indonesia. Hal ini dapat membantu meningkatkan rasa cinta tanah air dan memperkuat persatuan nasional.
Sementara itu, budaya juga dapat dijadikan sebagai media pendidikan yang efektif. Dalam budaya, terdapat banyak nilai-nilai yang dapat diambil sebagai bahan pembelajaran. Misalnya, dalam kegiatan seni tradisional seperti tari, musik, dan teater, terdapat pesan moral yang dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam membangun kerukunan berbangsa dan bernegara, penting bagi pemerintah dan masyarakat untuk memperhatikan pendidikan dan budaya sebagai bagian dari strategi pembangunan nasional. Pemerintah harus memberikan perhatian yang serius terhadap sektor pendidikan, baik dalam hal alokasi anggaran maupun pengembangan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan zaman. Sementara itu, masyarakat juga harus aktif dalam menjaga dan memperkaya kebudayaan yang dimiliki, serta mengajarkan nilai-nilai kebangsaan dan kerukunan kepada generasi muda.
Dalam kesimpulannya, pendidikan dan budaya merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam menjaga kerukunan berbangsa dan bernegara. Melalui pendidikan, individu dapat memahami nilai-nilai budaya yang dijunjung tinggi oleh masyarakat, dan sebaliknya budaya dapat dijadikan sebagai media pendidikan yang efektif. Dalam membangun kerukunan berbangsa dan bernegara, penting bagi pemerintah dan masyarakat untuk memperhatikan kedua hal ini sebagai bagian dari strategi pembangunan nasional.
*) Penulis adalah Ainia Fany Nur Khofifah, S.S., Alumni Fakultas Adab dan Ilmu Budaya UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.