Acara Musik di Desa Sidorejo Purwoharjo Banyuwangi Ricuh Hingga Mobil Penyanyi Jadi Korban
Jurnalis: Joko Prasetyo
KABAR BARU, BANYUWANGI – Acara musik orkes yang digelar oleh pemuda Sidorejo Generation Bersatu, dilapangan Desa Sidorejo, Kecamatan Purwoharjo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, berahir ricuh. Kamis, (5/9/2024).
Diduga kericuhan tersebut dipicu karena saling senggol para pemuda yang sedang asyik menikmati musik salah satu orkes tersohor Bumi Blambangan yang digeber di lapangan Desa Sidorejo.
Akibat keributan tersebut dikabarkan beberapa mobil biduan atau penyanyi ikut menjadi korban hingga terjadi rusak parah.
“Awalnya acara itu santai dan tenang tidak ada masalah. Namun tiba – tiba terjadi tawuran,” ucap Dani, warga Desa Sidorejo, Kecamatan Purwoharjo, Banyuwangi, kepada wartawan. Jum,at, (6/9/2024).
Kata Dani, keributan tersebut dipicu karena saling senggol saat berjoget menikmati irama musik dari One Pro.
“Kejadian tawuran itu sekitar jam 3 sore lah mas,” paparnya.
Menurut Dani, akibat tawuran para pemuda tersebut beberapa mobil penyanyi menjadi korban yang mengakibatkan rusak di bagian pintu dan dek depan.
“Kalu tidak salah ada dua mobil penyanyi yang menjadi korban dalam tawuran itu,” terang Dani.
Sementara Aji Reda, Ketua Panitia saat dikonfirmasi oleh awak media melalui sambungan whatsapnya pada Jum,at, 6 September 2024 membenarkan kejadian tersebut.
“Memang ada, tetapi tidak banyak, dan kami masih berkordinasi gimana agar masalah bisa selesai dan nanti di tunggu ya,” ucapnya.
Kepada wartawan Aji Reda, mengaku tidak memungkiri jika kericuhan di acara musik dangdut pasti ada. Namun demikian sebagai panitia ia menyayangkan ada korban kendaraan penyanyi
” Ya kalau kericuhan di acara dangdut pasti ada kalau itu tidak bisa di pungkiri, dan yang disayangkan ada korban kendaraan dari artis,” terangnya.
“Dan untuk masalah itu semua masih di cari solusinya,” imbuh Aji Reda, Ketua Panitia.
Seperti diketahui acara musik orkes dangdut One Pro, yang digelar oleh Sidorejo Generation Bersatu, berahir ricuh. Akibat tawuran tersebut dikabarkan beberapa mobil biduan atau penyayi menjadi sasaran hingga mengalami kerusakan. (*)