Indibiz KTI Dorong Inovasi Hijau Berbasis AI Berkelanjutan

Jurnalis: Afi Ibrahim

Kabar Baru, Makassar – Telkom Regional 5 melalui brand Indibiz Kawasan Timur Indonesia (KTI) kembali menghadirkan program edukatif Just on Indibiz Insight dengan mengangkat tema “How to Turn Ideas into Impactful Green Solutions with AI”. Kegiatan ini diselenggarakan secara daring pada Sabtu, 6 Desember 2025.

Webinar tersebut diikuti oleh 164 peserta yang berasal dari kalangan mahasiswa, komunitas startup, serta technopreneurs dari berbagai daerah di Indonesia. Kegiatan ini menjadi wadah inspiratif bagi generasi muda dalam mengembangkan ide bisnis hijau berbasis teknologi Artificial Intelligence (AI).

Mengusung konsep inovasi bisnis berkelanjutan, Just on Indibiz Insight dirancang tidak hanya untuk memperkaya wawasan peserta, tetapi juga membekali mereka dengan panduan praktis dalam merumuskan dan mengembangkan ide bisnis yang berdampak nyata bagi lingkungan dan masyarakat.

Program ini sekaligus menjadi pembuka rangkaian Business Idea Competition (BIC) 2025 yang diinisiasi oleh Indibiz Kawasan Timur Indonesia, sebagai upaya mendorong lahirnya solusi hijau yang aplikatif dan relevan dengan tantangan masa kini.

Dalam webinar tersebut, peserta mendapatkan pembekalan mulai dari tahap perumusan gagasan, pengembangan solusi berbasis AI, hingga kesiapan ide untuk dipresentasikan dalam kompetisi. Just on Indibiz Insight menjadi ruang pembelajaran strategis bagi generasi muda untuk mengintegrasikan teknologi dengan nilai keberlanjutan.

Webinar ini menghadirkan dua pemateri dari Telkom Indonesia. Dian Lestari, Environment Development Social Responsible Center Telkom Indonesia, memaparkan kerangka berpikir green innovation yang menekankan kreativitas, dampak sosial dan lingkungan, serta keberlanjutan solusi.

“Program yang baik itu bukan cuma terlihat keren, tapi benar-benar membawa perubahan yang signifikan untuk masyarakat atau lingkungan. Dampaknya idealnya menjangkau banyak orang, mampu mengubah kebiasaan secara positif, dan menyelesaikan masalah dari akarnya,” ujar Dian.

Sementara itu, Arnold Parlindungan, Manager Performance, Risk Management, & QoS Telkom Indonesia, menjelaskan peran strategis AI dalam meningkatkan efisiensi, kecepatan, dan akurasi pengambilan keputusan dalam pengembangan produk dan solusi bisnis.

“Produk yang dihasilkan AI tidak 100 persen sempurna. Tetap perlu kita akurasi, kita telaah, dan kita awasi. Di sinilah kolaborasi antara AI dan manusia menjadi penting. Manusia berfokus pada ide dan inovasinya, sementara AI membantu mempercepat proses,” jelas Arnold.

Melalui penyelenggaraan Just on Indibiz Insight, Telkom Regional 5 melalui Indibiz KTI berharap peserta semakin siap merancang dan mengembangkan ide bisnis berkelanjutan yang berdampak nyata, sekaligus mendorong partisipasi aktif generasi muda dalam Business Idea Competition (BIC) 2025.