Kadisporaparbud: Sektor Wisata Purwakarta Istimewa, Libur Lebaran Dongkrak Ekonomi Daerah

Jurnalis: Deni Aping

Kabar Baru, Purwakarta – Libur Lebaran 2025 membawa berkah tersendiri bagi sektor pariwisata Kabupaten Purwakarta. Data Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata, dan Kebudayaan (Disporaparbud) mencatat lonjakan signifikan dalam jumlah kunjungan wisatawan dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.

Kepala Disporaparbud Kabupaten Purwakarta, Mohamad Ramdhan, menyampaikan bahwa lonjakan ini turut memberikan dampak positif terhadap pendapatan daerah dari sektor pariwisata.

“Alhamdulillah, ada peningkatan yang cukup signifikan dibandingkan tahun lalu. Ini menunjukkan antusiasme masyarakat terhadap destinasi wisata di Purwakarta terus tumbuh,” ujar Ramdhan saat ditemui di kantornya, Rabu (9/4).

Sejumlah destinasi wisata alam unggulan kembali menjadi favorit pengunjung. Di antaranya Taman Batu di Kecamatan Bojong, Cikaopark di Kecamatan Jatiluhur, Kampung Kahuripan di Kecamatan Cibatu, Anugrah Waterpark Bunder di Kecamatan Bungursari, serta Waduk Jatiluhur yang selalu menjadi magnet wisatawan.

Guna mengantisipasi lonjakan pengunjung selama libur panjang, Disporaparbud telah melakukan langkah strategis dengan menggandeng Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) untuk melakukan pengelolaan dan pengalihan arus wisatawan ke destinasi alternatif.

“Kami berkolaborasi dengan Pokdarwis agar pengelolaan kunjungan lebih tertata dan tidak terjadi penumpukan pengunjung di satu lokasi saja,” jelas Ramdhan.

Mayoritas wisatawan tercatat berasal dari wilayah sekitar, yakni Purwakarta, Subang, dan Karawang (Purwasuka). Namun, terdapat pula pengunjung dari luar daerah, termasuk dari Sumatera Barat, yang turut menikmati keindahan alam dan kekayaan budaya Purwakarta.

Selain wisata alam, sektor kuliner juga menunjukkan peningkatan yang menggembirakan. Beberapa tempat makan legendaris seperti Sate Maranggi Hj. Yeti di Kecamatan Bungursari, Sate Maranggi Plered, Saung Manglid di Kiarapedes, serta Sate Kolong di Kecamatan Darangdan dipadati pengunjung selama libur Lebaran.

“Kuliner khas Purwakarta terbukti mampu memikat lidah wisatawan. Ini menjadi daya tarik tersendiri selain keindahan alam yang kami miliki,” tambah Ramdhan.

Disporaparbud berharap tren positif ini dapat terus berlanjut dan menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi daerah, khususnya dalam sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.