Usai Ramai Desakan Mahasiswa, UIN Madura Luncurkan Jadwal Wisuda Baru

Jurnalis: Fahrur Rozi

Kabar Baru, Pamekasan – Setelah kritik dan desakan dari mahasiswa akhir terkait ketidakpastian jadwal wisuda batch 1 tahun 2025, pihak Universitas Islam Negeri (UIN) Madura akhirnya merespons dengan menerbitkan pengumuman resmi pelaksanaan wisuda program Sarjana ke-41 dan Magister ke-21.

Pengumuman yang tertanggal 3 Juni 2025 dan ditandatangani langsung oleh Rektor UIN Madura, Saiful Hadi, itu mencantumkan jadwal pelaksanaan wisuda pada 16 dan 17 Juli 2025, bertempat di Auditorium IAIN Madura. Pelaksanaan akan dimulai pukul 07.30 WIB hingga selesai.

Dalam pengumuman tersebut, dijelaskan bahwa peserta wisuda mencakup lulusan gelombang 3, 4, dan 5 semester ganjil tahun akademik 2024/2025 serta lulusan semester genap hingga 8 Mei 2025 yang telah memperoleh PIN.

Sementara mahasiswa yang lulus namun belum terverifikasi kepesertaan tidak dapat mengikuti wisuda, tetapi tetap berhak mengambil ijazah sesuai prosedur.

Biaya wisuda untuk program magister ditetapkan sebesar Rp750.000, dibayarkan melalui Bank Syariah Indonesia (BSI).

Pendaftaran dan validasi kepesertaan dijadwalkan berlangsung pada 4–9 Juli 2025, sementara pengambilan atribut wisuda seperti undangan, samir, dan gordon dimulai tanggal 14–15 Juli 2025 di Gedung Lt.1 Rektorat.

Pengumuman ini sekaligus menjadi klarifikasi tidak langsung terhadap keresahan mahasiswa yang sebelumnya mengkritik ketidakkonsistenan jadwal wisuda dalam kalender akademik kampus.

Dalam dokumen kalender akademik 2024/2025 yang sempat beredar, kampus sempat mencantumkan dua kali jadwal wisuda pada Februari dan Juni. Namun hingga akhir Juni, tidak ada pelaksanaan maupun informasi resmi mengenai batch pertama.

Sebelumnya, sejumlah mahasiswa akhir UIN Madura mengeluhkan tekanan sosial dan psikologis akibat ketidakjelasan pelaksanaan wisuda. Bahkan, beberapa di antaranya mengaku telah lulus sejak akhir 2024 namun belum juga mendapatkan kejelasan soal ijazah maupun waktu pelaksanaan wisuda.

Dengan terbitnya pengumuman ini, mahasiswa berharap tidak ada lagi penundaan atau perubahan mendadak dari pihak kampus.

“Kami senang akhirnya ada pengumuman resmi. Tapi kami juga berharap pelaksanaannya nanti benar-benar terlaksana sesuai jadwal, karena ini menyangkut masa depan banyak mahasiswa,” ujar Lia, mahasiswa akhir Fakultas Tarbiyah yang sebelumnya aktif menyuarakan desakan.

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada penjelasan lanjutan dari pihak biro akademik UIN Madura terkait alasan penghapusan atau pengunduran wisuda batch 1 yang sebelumnya dijadwalkan pada bulan Februari atau Juni.