Polwan Polres Purwakarta Berikan Trauma Healing untuk Anak Korban Kecelakaan Tol Cipularang

Jurnalis: Deni Aping

Kabar Baru, Purwakarta – Sejumlah Polisi Wanita (Polwan) dari Polres Purwakarta, Polda Jawa Barat, melaksanakan kegiatan trauma healing untuk membantu pemulihan kondisi mental anak-anak korban kecelakaan beruntun yang terjadi di Jalan Tol Cipularang, Kilometer 92, tepatnya di wilayah hukum Polres Purwakarta, pada Senin, 11 November 2024.

Kapolres Purwakarta AKBP Lilik Ardiansyah, melalui Perwira Koordinator (Pakor) Polwan, IPTU Tini Yutini, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud kepedulian dan empati Polwan Polres Purwakarta terhadap peristiwa kecelakaan yang menimpa anak-anak tersebut.

“Trauma healing ini kami laksanakan untuk membantu memulihkan kondisi mental dan emosional anak-anak yang terdampak kecelakaan tersebut,” ungkap Tini, pada Rabu, 13 November 2024.

Kegiatan dimulai dengan sesi perkenalan di mana anak-anak diajak berkenalan dalam suasana yang akrab dan penuh kehangatan. Setelah itu, dilanjutkan dengan sesi ice breaking untuk mencairkan suasana, sehingga anak-anak merasa lebih nyaman dan rileks.

“Selanjutnya, kami melakukan sesi utama trauma healing yang berfokus pada pemulihan psikologis anak-anak. Dalam sesi ini, anak-anak diberi kesempatan untuk berbagi cerita dan pengalaman mereka,” ujar Tini.

Selain berbagi cerita, berbagai aktivitas juga dilakukan untuk mengurangi rasa trauma, seperti permainan dan kegiatan interaktif lainnya. Hal ini diharapkan dapat membantu anak-anak kembali merasa aman, bahagia, dan lebih percaya diri.

“Kami ingin anak-anak merasa aman dan bahagia kembali. Melalui kegiatan ini, kami berupaya memberikan dukungan psikologis agar mereka bisa pulih dari trauma dan melanjutkan hidup dengan semangat baru,” tambah Tini.

Kegiatan ini juga diisi dengan sesi makan bersama, di mana anak-anak menikmati makanan ringan dalam suasana kebersamaan yang hangat. Tujuan dari sesi ini adalah untuk menciptakan suasana ceria dan mempererat hubungan antara anak-anak korban kecelakaan.

“Kami berharap trauma healing yang kami berikan dapat membantu anak-anak untuk pulih secara mental dan emosional, sehingga mereka bisa kembali merasa aman dan nyaman dalam lingkungan mereka,” kata Tini.

Sebagai penutup, IPTU Tini menegaskan komitmen Polwan Polres Purwakarta untuk terus mendukung kesejahteraan masyarakat, khususnya anak-anak korban kecelakaan, melalui pendekatan humanis serta perhatian terhadap kondisi psikologis mereka.

“Sebagaimana arahan Bapak Kapolres Purwakarta, kami berkomitmen untuk terus memberikan perhatian kepada masyarakat, terutama dalam membantu proses pemulihan bagi anak-anak yang terdampak peristiwa ini,” pungkasnya.