Trip Observasi 2025: Siswa Labschool Kebayoran Jalani Pembelajaran Nyata di Purwakarta

Jurnalis: Deni Aping
Kabar Baru, Purwakarta – Bupati Purwakarta Saepul Bahri Binzein membuka kegiatan Apel Trip Observasi 2025 SMA Labschool Kebayoran di Lapangan Kampung Tajur, Desa Pasanggrahan, Kecamatan Bojong, Kabupaten Purwakarta, Kamis (16/10).
Dalam sambutannya, Bupati Saepul Bahri Binzein menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tahunan tersebut. Menurutnya, Trip Observasi merupakan kegiatan edukatif yang mampu menanamkan nilai sosial, tanggung jawab, serta kepemimpinan bagi para pelajar.
“Kegiatan ini sangat baik untuk membentuk karakter siswa. Mereka tidak hanya belajar teori, tetapi juga belajar langsung di tengah masyarakat. Dari sinilah akan tumbuh rasa empati, kepedulian sosial, dan semangat gotong royong,” ujar Bupati yang akrab disapa Om Zein.
Bupati juga berharap kegiatan ini menjadi pengalaman berharga bagi seluruh peserta. Ia menegaskan bahwa Kabupaten Purwakarta selalu terbuka terhadap kegiatan positif yang membawa manfaat, baik bagi siswa maupun masyarakat setempat.
“Semoga adik-adik dari Labschool membawa kesan baik dari Purwakarta dan belajar banyak hal dari kehidupan masyarakat kami,” tuturnya.
Kegiatan Trip Observasi 2025 diikuti sebanyak 279 siswa-siswi SMA Labschool Kebayoran Jakarta dan akan berlangsung selama lima hari. Selama kegiatan, para peserta akan tinggal bersama masyarakat Desa Pasanggrahan dan mengikuti berbagai aktivitas sosial, budaya, serta lingkungan.
Kepala SMA Labschool Kebayoran, Suparno, mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan Pemerintah Kabupaten Purwakarta serta sambutan hangat masyarakat setempat.
“Melalui Trip Observasi, kami ingin menanamkan nilai kepemimpinan, kemandirian, dan tanggung jawab sosial kepada para siswa. Ini merupakan bagian penting dari pendidikan karakter di Labschool,” ujar Suparno.
Ia menambahkan, pembelajaran di lapangan memberikan kesempatan bagi siswa untuk memahami kehidupan nyata secara langsung.
“Siswa belajar beradaptasi, menghargai perbedaan, dan memahami makna kebersamaan. Pembelajaran seperti ini sangat berharga bagi pembentukan karakter mereka,” tambahnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Anggota DPRD Jawa Barat Komisi VI Maulana Akbar Mulyadi Putra, Wakil Bupati Garut Luthfianisa Putri Karlina, unsur Forkopimcam Bojong, Kabag Prokompim Setda Purwakarta, Camat Bojong, Kepala Puskesmas Bojong, Kepala Desa Pasanggrahan, serta para guru pendamping, pengurus OSIS dan MPK, dan seluruh peserta Trip Observasi 2025.
Kegiatan ini diharapkan menjadi sarana pembelajaran karakter yang kuat bagi para pelajar, sekaligus mempererat hubungan antara dunia pendidikan dan masyarakat. (*)