Jajaran BPH PB PMII Temui Massa Sulsel-Sultra

Jurnalis: Sri Hartutik Sandora

KABARBARU, JAKARTA – Ketua Umum PB PMII, Muhammad Abdullah Syukri yang didampingi oleh Sekjend dan Bendum PB PMII akhirnya dapat melangsungkan pertemuan dengan rombongan massa PMII Sulsel dan Sultra pada Kamis (13/1/2022) dinihari.

Pertemuan tersebut awalnya tidak berjalan mulus. Sebelumnya jajaran BPH PB PMII sempat dihadang oleh rombongan massa dan tidak diperbolehkan masuk ke dalam kantor PB PMII.

Proses mediasi yang dilangsungkan di depan kantor PB PMII ini difasilitasi oleh warga setempat dan dihadiri oleh perwakilan PB IKA-PMII, sahabat Sudarto.

Pertemuan berlangsung selama dua jam, suasana cukup kondusif dibandingkan di waktu-waktu sebelumnya. Pada akhirnya mediasi menghasilkan beberapa kesepakatan antara PB PMII dan rombongan PMII Sulsel-Sultra.

Pada prinsipnya, kedua belah pihak bersepakat untuk mengakhiri segala konflik yang terjadi sebelumnya. Audiensi ini juga diharapkan dapat mencapai komitmen untuk melakukan penyelesaian masalah lewat cara-cara yang damai.

Bendahara Umum PB PMII yang bertemu media setelah proses mediasi, memberikan keterangan terkait hasil-hasil pada mediasi tersebut. Menurut keterangannya, rombongan PMII Sulsel-Sultra telah bersepakat untuk mengosongkan kantor PB PMII serta menurunkan banner provokatif yang sempat dipasang.

Sementara itu di pihak PB PMII, mereka menerima masukan dan akan menindaklanjuti poun-poin yang diajukan oleh rombongan PMII Sulsel-Sultra.

“Massa aksi juga bersepakat untuk tidak lagi melakukan kerusuhan yang dapat berdampak pada warga sekitar,” terang Pandji, Bendahara Umum PB PMII.

Ditemui di tempat terpisah, Reza yang juga pengurus PB PMII mengapresiasi Abdullah Syukri beserta jajaran BPH yang bersedia menemui rombongan massa meski berada di tengah situasi yang memanas.

Reza juga berharap pertemuan tersebut akan menjadi sarana resolusi konflik, agar organisasi PMII dapat kembali menjalankan program-programnya secara maksimal.

Seperti diketahui, rombongan massa PMII Sulsel-Sultra berada di kantor PB PMII sejak tanggal 15 Desember 2021 yang lalu. Sejak saat itu, rombongan menduduki kantor PB PMII yang berada di jalan salemba tengah secara paksa. Massa PMII Sulsel-Sultra juga sempat terlibat beberapa kali bentrok dengan pengurus PB PMII dan juga warga sekitar.