Inovasi Tas Kulit Kayu Jomok: Karya Mahasiswa ISI dalam Program Magang BBSPJIKB

Jurnalis: Azzahra Bahiyyah

Kabar Baru, Yogyakarta, 2025 – Mahasiswa Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta yang sedang menjalani program MBKM di BBSPJIKB Kementerian Perindustrian, berhasil mengembangkan produk tas inovatif berbahan kulit kayu jomok. Produk ini lahir sebagai wujud eksplorasi bahan serat alam non-tekstil yang belum banyak dimanfaatkan di industri fesyen tanah air. Kulit kayu jomok sendiri secara tradisional dikenal di Kalimantan sebagai bahan dasar pakaian adat masyarakat Dayak.

Dengan memadukan teknik kriya tradisional dan pendekatan desain modern, tas ini tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga memiliki nilai estetika dan fungsi tinggi. Proses perancangannya melibatkan prinsip keberlanjutan, ergonomi, dan inovasi material berbasis lokal.

Produk ini merupakan bagian dari upaya BBSPJIKB dalam mendorong kreativitas generasi muda untuk menciptakan solusi desain berbasis sumber daya lokal yang berdaya saing industri. Diharapkan tas kulit kayu jomok ini dapat menjadi inspirasi bagi pengembangan produk kriya masa depan yang berkelanjutan dan bernilai jual.