Maharani Divaningtyas Berhasil Raih Penghargaan TOYP 2025

Jurnalis: Hanum Aprilia

Kabar Baru, Jakarta – Maharani Divaningtyas, Founder Berbagi Kehangatan, menerima penghargaan bergengsi Ten Outstanding Young Persons (TOYP) 2025 dari Junior Chamber International (JCI) Indonesia dalam kategori Contribution to Children, World Peace, and/or Human Rights.

Acara penganugerahan ini diselenggarakan di Sampoerna Strategic Square, Jakarta, sebagai bentuk apresiasi terhadap 10 anak muda Indonesia yang telah memberikan dampak positif di berbagai bidang sosial dan kemanusiaan.

Dalam pidatonya, Maharani menyampaikan rasa syukur dan refleksinya atas perjalanan Berbagi Kehangatan yang lahir dari keyakinan bahwa setiap orang berhak mendapatkan wadah untuk mengembangkan potensi diri mereka untuk menjadi versi terbaik dari diri mereka sendiri.

“Itulah mengapa Berbagi Kehangatan hadir — untuk menjembatani potensi masyarakat, terutama perempuan dan anak-anak, dari hal sekecil apa pun. Karena kami percaya, empati dapat menjadi kekuatan yang menumbuhkan perubahan,” ungkap Maharani dalam sambutannya.

Sebagai salah satu penerima penghargaan, Maharani berdiri sejajar dengan sosok-sosok inspiratif lainnya seperti Rahayu Sarasvati, Putri Tanjung, Dara Sarasvati, Nicky Clara, Revata Utama, dr. Isaac Ardianson Dewanto, Ernest Layman, dan Tony Yunus.

Maharani berharap, penghargaan ini menjadi penyemangat baru bagi Berbagi Kehangatan untuk terus menebar dampak sosial yang lebih luas.

“Kami ingin terus menyemai kebaikan, mendorong inklusivitas, serta memajukan pendidikan dari akar rumput. Karena perubahan besar selalu dimulai dari langkah-langkah kecil yang dilakukan dengan ketulusan,” tutupnya.

Tentang Berbagi Kehangatan

Berbagi Kehangatan adalah organisasi non-profit yang berfokus pada pemberdayaan perempuan dan anak-anak melalui pendidikan, pelatihan keterampilan, serta kampanye kesadaran sosial.

Melalui tiga pilar utama – Berbagi Edukasi, Berbagi Kreasi, dan Berbagi Kehangatan – organisasi ini berkomitmen untuk menciptakan dunia yang lebih inklusif, hangat, dan berdaya.