Tambang Ancam Lingkungan Desa Bulangita dan Teratai, KAMMI Gorontalo Minta Tindakan Tegas Aparat

Jurnalis: Redaksi Gorontalo

Kabar Baru, Gorontalo – 4 Agustus 2025  Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Wilayah Gorontalo menyampaikan keprihatinan mendalam atas maraknya aktivitas tambang di Desa Bulangita dan Teratai, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo, yang telah menyebabkan pencemaran lingkungan dan genangan air di kawasan pemukiman warga.

Berdasarkan pantauan lapangan dan laporan dari masyarakat, aktivitas tambang yang dilakukan di sekitar perkampungan telah mencemari aliran air dan memperburuk sistem drainase. Akibatnya, sejumlah rumah warga mengalami genangan dan berpotensi terancam banjir apabila tidak segera ditindaklanjuti.

“Kami melihat langsung bagaimana limbah tambang ini mencemari lingkungan. Ini bukan hanya soal kerusakan alam, tapi juga soal keselamatan dan hak hidup warga. Tidak boleh ada tambang yang beroperasi di wilayah yang dekat dengan permukiman masyarakat,” tegas Ketua Umum KAMMI Wilayah Gorontalo, Rifaldi Halang.

KAMMI Gorontalo mendorong penertiban aktivitas tambang yang berada di kawasan permukiman dan menuntut agar pemerintah serta aparat kepolisian bertindak tegas. Rifaldi menegaskan bahwa eksploitasi sumber daya alam tidak boleh mengorbankan keselamatan masyarakat.

“Kami mendesak Polda Gorontalo untuk segera mengambil langkah hukum dan menghentikan operasi tambang-tambang yang berada di wilayah perkampungan. Jika memang harus ada kegiatan pertambangan, silakan dilakukan jauh dari kawasan warga atau diarahkan ke Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR) yang sesuai dengan aturan,” tambah Rifaldi.

KAMMI Gorontalo juga mengajak masyarakat untuk tidak diam dalam menghadapi masalah ini dan terus mengawal proses penertiban tambang demi menjaga lingkungan hidup yang sehat dan aman. (Amelia/Kabarbaru.co)