PPMI Mesir Resmi Terdaftar di Kemenkumham

Jurnalis: Wafil M

Kabar Baru, Jakarta- Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) Mesir resmi berbadan hukum setelah Kemenkumham mengeluarkan SK Akta Notaris tercatat per-14 Juni 2022.

PPMI Mesir terdaftar di KEMENKUMHAM dengan nomer AHU-0005679.AH.01.07. Tahun 2022. Yang mana sebelumnya telah dikukuhkan oleh Notaris PPMI Mesir sejak tanggal 21 Maret 2022.

Presiden PPMI Mesir, Ahsan sangat bersyukur dengan adanya langkah tersebut. Menurutnya, dengan adanya SK akta Notaris dari Kemenkumham dapat menjalin kerjasama dengan lembaga resmi guna menjalin MoU untuk pengembangan PPMI Mesir.

“Alhamdulillah kita punya aset berharga untuk ke depan. (dapat membuat) MoU dengan lembaga resmi untuk pengembangan kualitas Masisir. Baik di bidang pendidikan, kesehatan, keamanan, bridging SDM kita dan juga sisi-sisi penting lainnya. Juga kepercayaan donatur akan semakin meningkat dalam menyokong Masisir melalui PPMI Mesir dengan adanya langkah ini,” ungkap Ahsan selaku Presiden PPMI Mesir.

Dengan SK Kemenkumham tersebut, maka PPMI Mesir kini memiliki identitas sebagai lembaga perkumpulan mahasiswa yang legal di mata negara. Yang diikuti dengan hak dan kewajiban sebagai lembaga.

Tujuan pendirian akta notaris oleh PPMI Mesir di antaranya ialah, kekuatan hukum di hadapan negara, membuat rekening lembaga, bekerja sama dengan berbagai lembaga resmi baik lembaga negara maupun lembaga swasta, mendorong peningkatan kualitas pendidikan Mahasiswa Indonesia di Mesir, kesehatan, keamanan, kaderisasi dan sebagainya.

Di sisi lain, organisasi-organisasi yang berada di bawah PPMI Mesir yang menginduk kepada PPMI Mesir dapat melegalkan organisasinya dengan mudah. Dengan menginduk kepada PPMI Mesir. Sehingga organisasi di bawah PPMI dapat turut serta mendorong kemajuan yang merata bagi Masisir di berbagai bidang sebagaimana yang disebutkan sebelumnya.

Hal ini juga sebagai ikhtiar PPMI Mesir dalam menyelesaikan berbagai problematika di tengah Mahasiswa dan pelajar yang berjumlah 12000. Juga meningkatkan kepercayaan masyarakat dalam pengelolaan dana PPMI Mesir. Dari persoalan penggalangan dana hingga transparansi aliran dana yang selama ini masih dikelola secara manual. Sehingga ke depan, dana dapat tersalurkan sesuai AD/ART dan arah GBHO PPMI Mesir.