Perjalanan Mengharukan Jemaah Haji: Keberangkatan Kelompok Terbang Tulungagung Menuju Madinah

Jurnalis: Wafil M

Kabar Baru, Mekkah- Penyelenggaraan Ibadah Haji 1444 H/2023 M telah mencapai fase penting dengan dimulainya keberangkatan jemaah haji gelombang kedua dari Makkah menuju Madinah. Salah satu kelompok terbang yang berangkat pada fase ini adalah kelompok terbang Tulungagung yang terdiri dari 450 jemaah. Kelompok terbang ini, dikenal sebagai “SUB 38”, merupakan bagian dari Embarkasi Surabaya (SUB) yang berangkat dari Sektor 6 Daker Makkah menuju Madinah pada pukul 08.00 waktu Arab Saudi (WAS).

Kepala Sektor 6 Daker Makkah, Abdul Haris, menjelaskan bahwa awalnya kelompok terbang Tulungagung (SUB 38) terdiri dari 455 jemaah. Namun, ada dua jemaah yang meninggal dunia sebelum keberangkatan, satu jemaah memilih untuk pulang dini (tanazul), dan dua jemaah lainnya mengalami penundaan keberangkatan karena sedang menjalani perawatan.

“Kelompok terbang SUB 38 merupakan kelompok pertama dari sektor 6 yang menuju Madinah. Keberangkatan mereka dijadwalkan pada jam 8 pagi,” jelas Abdul Haris di Makkah pada hari Senin, tanggal 10 Juli 2023.

Menurut Abdul Haris, jemaah dalam kelompok terbang ini akan diberangkatkan menuju Madinah menggunakan 12 bus. Sepuluh bus akan membawa jemaah, dengan kapasitas masing-masing bus sebanyak 40 orang. Sementara itu, dua bus lainnya disediakan untuk mengangkut bagasi jemaah.

“Sebelum keberangkatan, kami telah melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap jemaah secara umum. Dalam kelompok terbang SUB 38, terdapat 17 jemaah yang menggunakan kursi roda, dan setiap jemaah tersebut didampingi oleh pendamping,” ungkap Abdul Haris.

“Kami telah berkoordinasi dengan jemaah dan kelompok terbang. Kami juga telah menyiapkan relawan dari jemaah untuk membantu mendorong kursi roda. Hal ini merupakan budaya yang sudah kami tanamkan kepada jemaah untuk saling membantu sejak sebelum berangkat haji,” lanjutnya.

Selain kelompok terbang SUB 38, pada hari ini juga ada tiga kelompok terbang lainnya yang akan berangkat dari Sektor 6, yaitu kelompok terbang SUB 37, SUB 39, dan SUB 41. Total terdapat 1.732 jemaah dari sektor 6 yang akan berangkat menuju Madinah.

Fase keberangkatan jemaah haji Indonesia dari Makkah ke Madinah akan berlangsung dari tanggal 10 hingga 24 Juli 2023. Secara bertahap, para jemaah akan kembali ke Tanah Air melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) di Madinah mulai tanggal 19 Juli hingga 2 Agustus 2023.

Dalam perjalanan menuju Madinah ini, jemaah haji akan mengalami banyak momen yang mengharukan. Mereka meninggalkan keluarga dan rumah mereka untuk menjalankan ibadah haji, suatu perjalanan spiritual yang diidamkan oleh umat Muslim. Keberangkatan dari Makkah menuju Madinah merupakan tahap awal perjalanan panjang mereka, dan kelompok terbang Tulungagung (SUB 38) menjadi salah satu bagian yang ikut merasakan momen ini.

Para jemaah dalam kelompok terbang SUB 38 telah menjalani pemeriksaan kesehatan sebelum keberangkatan. Setiap jemaah diberikan perhatian khusus agar mereka siap menjalani perjalanan yang melelahkan ini. Terdapat 17 jemaah yang menggunakan kursi roda dalam kelompok ini, dan mereka didampingi oleh orang-orang yang siap membantu dan mendukung mereka selama perjalanan.

Abdul Haris, Kepala Sektor 6 Daker Makkah, menjelaskan bahwa koordinasi telah dilakukan dengan baik antara jemaah dan kelompok terbang. Relawan dari jemaah juga telah disiapkan untuk membantu mendorong kursi roda, menunjukkan semangat saling tolong menolong yang telah menjadi bagian dari persiapan jemaah sebelum berhaji.

Tak hanya SUB 38, hari ini juga merupakan hari keberangkatan bagi tiga kelompok terbang lainnya dari Sektor 6. SUB 37, SUB 39, dan SUB 41 adalah kelompok terbang lainnya yang akan menempuh perjalanan menuju Madinah. Total keseluruhan, terdapat 1.732 jemaah dari sektor 6 yang akan melaksanakan ibadah haji di kota suci tersebut.

Perjalanan menuju Madinah bukanlah akhir dari perjalanan mereka. Setelah menyelesaikan semua ritus haji di Makkah dan Madinah, para jemaah akan kembali ke Tanah Air melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) di Madinah. Proses kepulangan mereka akan berlangsung secara bertahap mulai tanggal 19 Juli hingga 2 Agustus 2023.

Perjalanan ini bukanlah sekadar perjalanan fisik semata, tetapi juga perjalanan spiritual yang melibatkan hati dan pikiran. Bagi para jemaah, ibadah haji adalah momen yang sangat istimewa dan membahagiakan. Mereka merasa terpanggil untuk menunaikan ibadah ini sebagai bentuk pengabdian kepada Allah SWT.

Keberangkatan kelompok terbang Tulungagung (SUB 38) dari Makkah menujuMadinah: Kisah Mengharukan Ibadah Haji 1444 H/2023 M

Meta deskripsi: Baca artikel ini untuk mengetahui kisah perjalanan mengharukan kelompok terbang Tulungagung dalam penyelenggaraan Ibadah Haji 1444 H/2023 M. Temukan detail keberangkatan jemaah haji dan upaya pendampingan yang dilakukan untuk memberikan pengalaman spiritual yang bermakna.