Menbud RI Fadli Zon Resmikan Tugu Keris Raksasa di Sumenep Madura

Jurnalis: Rifan

Kabarbaru, Sumenep – Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon, meresmikan proyek pembangunan tugu keris “Arya Wiraraja” di Desa Sendang, Kecamatan Pragaan, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.

Tugu keris ini dibangun sebagai wujud mengukuhkan kabupaten Sumenep sebagai dengan ikon kota keris di Indonesia dan dunia.

Saat peresmian, Fadli Zon, mengatakan, Sumenep layak mendapat julukan Kota Keris. Sebab, kualitas produksi kerisnya tergolong unggulan di tanah air.

“Para pengrajin keris di Sumenep terbaik daripada daerah-daerah lain di tanah air. Makanya tak ada yang bisa mengalahkan pamor Sumenep,” tuturnya di lokasi peresmian, Kamis (30/1) sore.

Karena itu, Fadli Zon mendorong seluruh pihak menjaga betul kualitas keris, baik kuantitas empu dan karya pusaka yang dihasilkan.

“Maka dari itu, kita harus merawat kelestarian keris, meliputi menjaga, melindungi, memberdayakan dan memberikan pembinaan. Itu saya kira yang harus kita lakukan terhadap kebudayaan kita,” tegasnya.

Sementara itu, Bupati Sumenep, Ahmad Fauzi, menjelaskan, penamaan Arya Wiraraja pada tugu keris tersebut merupakan bentuk penghormatan kepada sosoknya sebagai leluhur berpengaruh di Sumenep.

“Arya Wiraraja itu raja Sumenep yang sepak terjangnya luar biasa dalam membantu pendirian Kerajaan Majapahit. Maka tugu keris ini kita ambil nama beliau sebagai bentuk penghormatan,” ungkapnya.

Kata Fauzi, Sumenep sejak dipimpinnya memang mengukuhkan ikon keris sebagai simbol kota. Pasalnya, warisan pemajuan budaya keris mendarah daging bagi masyarakat.

Selain faktor ikonik, lanjut Fauzi, pembangunan ini dimaksudkan untuk mengembangkan wilayah di kawasan perbatasan.

Pihaknya meyakini, keberadaan tugu keris ini akan mendongkrak perekonomian. Sebab, akan membangkitkan pertumbuhan ekonomi kawasan.

“Jadi, nanti orang yang dari arah Surabaya bisa berkunjung ke sini, sehingga diharapkan mendongkrak perekonomian,” ujarnya.

Diketahui, Sumenep merupakan kota penghasil keris dengan jumlah empu terbanyak di Indonesia dan dunia.

Tak ayal, keunikan ini menjadikan Sumenep mendapatkan pengakuan dari United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO).

Tugu keris senilai Rp2,5 miliar ini masuk rekor MURI dengan kategori keris terpanjang di Indonesia, sepanjang 9 meter dan 17 meter bersama pondasi bangunannya.