Kocak! Aksi Dua Polisi Saat Naiki Kerbau di Madura Malah Terpental ke Sawah

Jurnalis: Nurhaliza Ramadhani

Kabar Baru, Madura – Beberapa waktu lalu viral di media sosial video aksi kocak dua polisi yang bertugas di Polsek Kangean, Sumenep, Madura, Jawa Timur.

Dalam video yang diunggah akun Tiktok @hamsunbisri tersebut, disebutkan bahwa keduanya merupakan Bhabinkamtibmas.

Dalam keterangannya, kedua polisi itu berencana akan memberikan himbauan kepada warga secara door to door ke rumah dan toko-toko di wilayah Desa Sumbernangka, Kecamatan Arjasa. Namun malah bernasib ngenes.

Video berdurasi 1 menit 10 detik itu sontak memancing beragam reaksi dari warganet lantaran kedua personel polisi malah jatuh saat menaiki kerbau.

“Yang jatuh tadi kelihatan banget sakit pinggangnya 😅,” komentar salah seorang warganet, @nurulhidayah

Selain itu ada warganet lain yang juga mengapresiasi aksi kedua personel polisi ini. Warganet mengaku senang karena polisi ini dianggapnya bermasyarakat.

“Kalo dari dulu polisi bermasyarakat kayak gini…kan seneng kami,” tulis akun @1pungkancil

Tak hanya sampai disitu, bahkan diketahui ada akun Tiktok dari Kapolsek Kangean, IPTU Agus Sugito yang memberikan komentar langsung terhadap peristiwa ngenes Bhabinkamtibmas ini.

“@Remokkk😁😁😁😁,” komentar akun Kapolsek @Agussugito

“Siap Komandan. Remuk total 😅😂🙏🏻,” jawab @hamsunbisri

Berdasarkan penelusuran media ini, dua personel polisi ini berpangkat Bripka, yakni Bripka Hamsun Bisri S yang bertugas sebagai Bhabinkamtibmas Desa Sumnernangka dan Bripka Ismail yang bertugas sebagai Bhabinkamtibmas Desa Angon-angon.

Saat dikonfirmasi, Bripka Hamsun Bisri S membenarkan kejadian tersebut. Peristiwa itu menurutnya terjadi pada Kamis, (27/10/2022) sekira pukul 10.00 wib.

Saat itu kata dia, pihaknya akan memberikan himbauan kepada warga mengenai waspada upal yang beberapa waktu terakhir beredar di wilayah pulau Kangean.

“Selanjutnya himbauan terkait obat-obatan sirup yang sedang menjadi perhatian pemerintah atau BPOM. Kemudian tidak menimbun BBM sehingga menyebabkan kelangkaan di Kepulauan,” ujarnya di Sumenep Madura, Selasa (1/11/2022)

Bisri sapaan akrabnya ini mengatakan, pihaknya mengendarai kerbau lantaran pertimbangan karena budaya kerapan kerbau adalah salah satu budaya atau kearifan lokal Kangean.

Sementara ini, dia menjelaskan masih dalam tahap pemulihan karena saat jatuh saat menaiki kerbau kemarin, telapak tangan dan mulutnya mengalami luka-luka.