Eksportir Muda dari Desa Mandar Raih Juara 2 Program Bergengsi Kedutaan Besar AS

Jurnalis: Bahiyyah Azzahra
Makassar, 27 Mei 2025 – Prestasi membanggakan datang dari pelosok desa di Sulawesi Barat. Sadaria, perempuan muda berusia 20-an tahun asal Polewali Mandar, berhasil meraih Juara 2 dalam ajang bergengsi “Academy for Women Entrepreneurs (AWE) 2024 Makassar”, sebuah program global yang digagas oleh Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk memberdayakan perempuan pengusaha di lebih dari 100 negara.
Program AWE dikenal sebagai salah satu program pemberdayaan perempuan paling prestisius di dunia. Dengan kurikulum dan modul bisnis bertaraf internasional, AWE menghadirkan pelatihan intensif, pendampingan dari mentor global, serta akses jejaring bisnis lintas negara. Di Indonesia, program ini diselenggarakan oleh AWE for Indonesia bersama Ruang Kolaborasi Perempuan dan Universitas Ciputra Makassar.
Sadaria tampil menonjol sejak tahap seleksi awal. Di usia yang masih sangat muda, ia telah menembus pasar ekspor melalui produk lokal yang diolah bersama komunitasnya lewat perusahaannya, Agie Mandar Inspiratios. Di tengah keterbatasan infrastruktur desa dan akses modal, Sadaria berhasil membuktikan bahwa inovasi dan tekad mampu menembus batas geografis.
“Saya berasal dari desa kecil di Mandar. Tapi saya percaya bahwa mimpi bisa mendunia jika kita berani memulainya dari akar rumput,” ujar Sadaria saat menerima penghargaan.
Dalam festival final AWE 2024 yang digelar di Universitas Ciputra Makassar, Sadaria tampil memukau di hadapan perwakilan Kedutaan Besar AS, pemerintah daerah Sulawesi Selatan, OJK, komunitas UMKM, hingga para pelaku bisnis nasional. Presentasinya yang kuat, ditambah latar belakang inspiratif sebagai eksportir muda dari desa, membuatnya menjadi sorotan utama.
“Program AWE ini luar biasa. Tidak hanya memberi pelatihan teknis, tapi juga membuka jejaring global, mentorship kelas dunia, dan dukungan nyata untuk tumbuh sebagai pengusaha perempuan. Gelar juara ini bukan sekadar kemenangan, tapi amanah untuk terus berkontribusi lebih besar ke komunitas saya dan ke AWE di masa depan,” ungkap Sadaria.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berperan dalam perjalanannya, terutama Kedutaan Besar Amerika Serikat, tim AWE for Indonesia, Ruang Kolaborasi Perempuan, Universitas Ciputra Makassar, serta mentornya Ranitya Nurulita, Founder Waste Hub, yang telah mendampingi sejak tahap awal hingga final.
Kisah Sadaria menjadi bukti nyata bahwa semangat, inovasi, dan keberanian perempuan muda dari pelosok negeri mampu bersaing dan bersinar di panggung nasional maupun global. Di tengah tantangan kesenjangan wilayah dan akses, keberhasilannya memberikan harapan baru bagi lahirnya lebih banyak pengusaha perempuan dari desa.
Tentang AWE (Academy for Women Entrepreneurs)
Academy for Women Entrepreneurs (AWE) merupakan program inisiatif dari U.S. Department of State untuk membekali perempuan di seluruh dunia dengan pengetahuan bisnis, pelatihan kewirausahaan, akses jaringan, dan peluang usaha. Di Indonesia, AWE telah melahirkan ratusan wirausaha perempuan tangguh dari berbagai daerah melalui kemitraan strategis dengan organisasi lokal dan universitas ternama.