PSSI Bone Bolango Siapkan Klub Lokal Untuk Liga 4 2026

Jurnalis: Pengki Djoha
Kabar Baru, Bone Bolango– PSSI Kabupaten Bone Bolango menunjukkan keseriusannya dalam mempersiapkan klub-klub sepak bola lokal untuk berlaga di Liga 4 tahun 2026 mendatang.
Sebagai langkah awal, PSSI Bone Bolango menggelar rapat koordinasi penting yang melibatkan PSSI Provinsi Gorontalo dan para manajer klub sepak bola se-Kabupaten Bone Bolango.
Acara ini berlangsung di Naffil Cafe and Resto, dengan kehadiran pengurus PSSI Provinsi Gorontalo sebagai pendamping dalam rapat koordinasi tersebut.
Rapat ini dihadiri oleh Sekretaris Umum PSSI Provinsi Gorontalo beserta jajaran Exco PSSI Provinsi Gorontalo, yang menunjukkan komitmen dan dukungan penuh dari tingkat provinsi.
Selain itu, hadir pula perwakilan dari berbagai klub potensial yang ada di Bone Bolango, termasuk IPPOT (Tapa), Bintang Timur (Suwawa), Surya Timur (Kabila), PS. Bone Pesisir, dan King Sport (Bone Pesisir).
Ketua PSSI Bone Bolango, Zainudin Pedro Bau, SH., dalam sambutannya menyampaikan bahwa rapat koordinasi ini merupakan tindak lanjut dari Kongres Biasa Tahunan PSSI Provinsi Gorontalo.
Salah satu agenda utama dalam kongres tersebut adalah membahas berbagai syarat dan kewajiban yang harus dipenuhi oleh setiap klub yang ingin berpartisipasi dalam kompetisi Liga 4.
“Kami sangat berhasrat untuk melihat klub-klub dari Bone Bolango dapat bersaing di Liga 4 yang akan datang,” ujar Zainudin Pedro Bau
Ia menambahkan bahwa selama beberapa tahun terakhir, Kabupaten Bone Bolango belum dapat mengirimkan perwakilan klub dalam kompetisi tersebut.
Oleh karena itu, ia mendorong dan memotivasi seluruh klub perwakilan Bone Bolango untuk segera melengkapi persyaratan administrasi yang diperlukan agar dapat berpartisipasi.
Oktarjon Ilahude, salah satu Exco PSSI Provinsi Gorontalo, menjelaskan bahwa batas waktu pendaftaran administrasi klub adalah tanggal 10 Desember 2025.
Namun, ia mengakui adanya beberapa kendala terkait kelengkapan dokumen seperti Akta Notaris dan SK Kemenkumham yang memerlukan waktu lebih lama untuk proses penerbitannya.
“Kami akan berupaya mencari solusi agar klub-klub tetap dapat memenuhi persyaratan yang ada, jika memungkinkan dapat mengejar deadline waktu yang sudah ditentukan,” ujarnya.
Sementara itu, Isa Lawani, Exco PSSI Provinsi Gorontalo lainnya, menekankan pentingnya pengelolaan klub yang profesional dan serius.
Ia juga menyoroti perlunya klub untuk menarik minat sponsor agar dapat terus eksis dan meningkatkan kualitasnya.
Alan Wungguli, Sekretaris Umum PSSI Provinsi Gorontalo, menambahkan bahwa PSSI Bone Bolango harus segera melakukan inventarisasi terhadap klub-klub yang berada di bawah naungannya.
Tujuannya kata Alan agar klub-klub tersebut dapat didorong untuk mendaftar secara resmi ke PSSI Provinsi Gorontalo dalam rangka persiapan mengikuti Kompetisi Liga 4 yang akan datang.
Elyas Malewo, Sekretaris PSSI Bone Bolango, menegaskan bahwa agenda utama mereka saat ini adalah menginventarisasi klub-klub yang ada di seluruh kabupaten Bone Bolango.
Selain itu, mereka juga siap memberikan dukungan dan fasilitas yang dibutuhkan oleh klub-klub tersebut.
“Ini adalah bagian penting dari program PSSI untuk mengembangkan sepak bola di Bone Bolango,” pungkasnya.
Insight NTB
Berita Baru
Berita Utama
Serikat News
Suara Time
Daily Nusantara
Kabar Tren
IDN Vox
Portal Demokrasi
Lens IDN
Seedbacklink







