Liposom Daun Kelor UNG Siap Dipasarkan Lewat Kerja Sama UMKM

Jurnalis: Pengki Djoha

KABAR BARU, GORONTALO –Universitas Negeri Gorontalo (UNG) berhasil mengembangkan sebuah inovasi produk kesehatan berupa liposom daun kelor yang berbasis nanoteknologi. Produk ini merupakan larutan suspensi serbuk daun kelor yang terenkapsulasi oleh fosfolipid soya lesitin, membentuk liposom dengan ukuran nano sehingga meningkatkan penyerapan nutrisi oleh tubuh. Sediaan produk berupa tetes yang dikemas dalam botol plastik tetes, memudahkan konsumen dalam penggunaannya sehari-hari.

Liposom daun kelor ini berfungsi sebagai suplemen penambah imunitas dan nutrisi yang cocok dikonsumsi oleh semua kalangan usia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Cara pemakaiannya cukup sederhana, yaitu dengan meneteskan 5-10 tetes produk ke dalam 200 mL air minum, kemudian diaduk dan langsung diminum. Produk ini telah melalui serangkaian proses penelitian yang mendalam hingga uji praklinik, sehingga telah terbukti aman untuk dikonsumsi.

Lebih lanjut, pengembangan produk ini tidak hanya berhenti pada tahap penelitian. UNG menjalin kerja sama strategis dengan mitra industri UMKM Al-Mustanir melalui perjanjian resmi yang ditandatangani antara Kepala LPPM UNG dan pihak Al-Mustanir. Melalui kerja sama ini, proses produksi liposom daun kelor dapat dilakukan secara komersial dengan standar kualitas yang terjaga, sekaligus memperluas jangkauan pemasaran produk ke masyarakat luas.

Kerja sama ini menjadi langkah penting dalam mentransformasikan hasil penelitian akademik menjadi produk nyata yang dapat memberikan manfaat langsung bagi kesehatan masyarakat. Dengan dukungan mitra UMKM, diharapkan liposom daun kelor dapat diproduksi dalam skala yang lebih besar dan didistribusikan secara luas, sehingga membantu meningkatkan daya tahan tubuh masyarakat secara alami dan efektif.

Selain itu, keberhasilan produk liposom daun kelor ini juga menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara institusi pendidikan tinggi dan pelaku industri lokal dapat mendorong inovasi yang berdampak positif bagi perekonomian daerah dan kesehatan masyarakat. UNG berharap produk ini dapat menjadi contoh pengembangan produk berbasis riset yang berkelanjutan dan mampu bersaing di pasar nasional maupun internasional.

Dengan hadirnya liposom daun kelor ini, masyarakat kini memiliki alternatif suplemen alami yang efektif untuk menjaga kesehatan dan meningkatkan imunitas tubuh. Produk ini juga diharapkan dapat menginspirasi lebih banyak penelitian dan inovasi lainnya yang bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat luas.