Pelajar yang Ditangkap Aparat saat Ikut Demo Harus Dilepaskan

Jurnalis: Nur Haliza
Kabar Baru, Jakarta – Ratusan pelajar ditangkap apparat penegak hukum (APH) saat hendak mengikuti demo di depan Gedung DPR/MPR RI, Kamis, 28 Agustus 2025.
Anggota DPR RI Irma Suryani Chaniago berharap dengan ditangkapnya pelajar saat aksi demonstransi lalu tidak sampai dilakukan penahanan. Sebab, pelajar ini masih punya asa sebagai generasi penerus bangsa dan bukan sebagai perusuh seperti yang diberitakan selama ini.
“Untuk anak-anak remaja sebaiknya dibina, jangan ditahan apa lagi diperlakukan buruk. Karena mereka adalah generasi penerus bangsa.
Jika yang tidak mampu masukkan ke sekolah rakyat dan yang mampu bisa masuk kan ke barak untuk pelatihan bela negara dan pembentukan karakter. Jangan kategorikan mereka sebagai perusuh,” ujarnya.
Politikus NasDem ini berpendapat, semua pihak harus membedakan mana pendemo maupun perusuh, khusus kepada anak-anak Indonesia Irma yakin jika mereka yang berdemo punya keberpihakan pada rakyat dan Indonesia,
“Tujuannya untuk memberikan kontrol system yang efektif pada Pemerintah dan Parlemen agar bekerja sungguh sungguh untuk mensejahterakan rakyat,” ujarnya.
Selain itu, untuk pendemo yang masuk kategori pengangguran tapi bukan membawa bom molotov dan bukan yang membakar bakar fasilitas umum, berikan pendidikan fokasi dan tindaklanjuti dengan pemagangan agar ada outputnya.
Lebih lanjut anggota BURT DPR ini berharap atas kejadian ini Parlemen kedepan dapat memperbaiki kinerja sebagaimana yang dibutuhkan rakyat. dan stop borjuiceme dalam berperilaku.