Mahasiswa KKN Posko 7 UIN Madura Laksanakan Program Unggulan di IBS Padepokan Kyai Mudrikah

Jurnalis: Fahrur Rozi
Kabar Baru, Pamekasan – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Posko 7 Fakultas Tarbiyah UIN Madura menyelesaikan program pengabdian masyarakat di IBS Padepokan Kyai Mudrikah Kembang Kuning, Desa Lancar, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan pada (7/8) Kamis Malam.
Program KKN berfokus pada penguatan pendidikan berbasis pesantren melalui beberapa kegiatan unggulan, antara lain Tahfidz al-Qur’an dengan pilar One Day One Ayat, yang melatih santri melaksanakan I’lan Tasmi’ al-Qur’an mulai dari 1 hingga 10 juz; pembentukan lingkungan bahasa Arab dan Inggris dengan pilar One Week Three Language untuk membudayakan komunikasi dua bahasa di asrama; serta program literasi digital melalui pilar One Paragraph One Activity, yang menghasilkan buku digital bertema pelestarian lingkungan berbasis aquaponik.
Acara penutupan pada 7 Agustus 2025 dihadiri Kepala Pusat Pengabdian UIN Madura, Direktur IBS Padepokan Kyai Mudrikah, para direksi IBS, dosen pembimbing lapangan, Kepala Desa Lancar, perangkat desa, peserta KKN, dan santri.
Kepala Pusat Pengabdian UIN Madura mengapresiasi capaian mahasiswa KKN Posko 7 yang dinilai sebagai “terobosan baru dalam model pengabdian di pesantren.”
Ia menyebut, kegiatan ini dapat memberikan kontribusi strategis bagi pengembangan lembaga pendidikan Islam di Madura.
Dr. Kh. Achmad Mukhlis, MA, Direktur IBS PKMKK menyampaikan terima kasih atas dedikasi mahasiswa yang berhasil menguatkan empat dari tujuh pilar IBS. Ia berharap program serupa dapat terus berlanjut.
“Kami berharap ada mahasiswa yang bersedia melanjutkan proses pengabdian ini hingga benar-benar tuntas,” ujarnya.
Dalam penutupan, dilakukan serah terima hasil kegiatan, termasuk dokumen program, publikasi digital, dan laporan kegiatan kepada pihak IBS. Seluruh dokumentasi diserahkan sebagai bentuk pertanggungjawaban dan transparansi pelaksanaan program.