Koperasi Merah Putih di Kabupaten Tolitoli Akan Deklarasi Pada 12 Juli

Jurnalis: Adan
Kabar Baru, Tolitoli – Kabupaten Tolitoli menunjukkan komitmen kuat dalam membangun ekonomi dari akar rumput. Sebanyak 103 desa dan 6 kelurahan di wilayah ini telah sepakat membentuk Koperasi Merah Putih, sebuah inisiatif yang lahir dari semangat gotong royong dan nasionalisme.
Menurut Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Tolitoli, Samsuh, S.Ag., M.Si, koperasi-koperasi ini akan secara resmi dideklarasikan pada 12 Juli 2025. Saat ditemui di kantornya pada Senin (2/6), ia menyampaikan bahwa pembentukan koperasi ini adalah tonggak penting menuju kemandirian ekonomi desa dan kelurahan.
“Bukan sekadar badan usaha, Koperasi Merah Putih adalah wujud konkret kolaborasi masyarakat dalam membangun ekonomi kolektif, berakar pada nilai-nilai kebersamaan dan cinta Tanah Air,” ujarnya dengan penuh keyakinan.
Langkah ini merupakan bagian dari program unggulan DPMD yang mendorong masyarakat untuk mengelola sumber daya lokal secara mandiri. Dengan terbentuknya lebih dari seratus koperasi, masyarakat diharapkan mampu mengoptimalkan potensi sektor pertanian, usaha kecil, hingga jasa dalam format yang profesional dan berkelanjutan.
Deklarasi Koperasi Merah Putih yang akan digelar pertengahan Juli mendatang akan mengusung tema: “Bersama Koperasi Merah Putih, Desa Maju, Tolitoli Bangkit!”. Kegiatan ini dijadwalkan dihadiri oleh Bupati Tolitoli, unsur Forkopimda, para camat, kepala desa, dan perwakilan koperasi dari seluruh wilayah kabupaten.
Samsuh menegaskan bahwa DPMD akan terus melakukan pendampingan intensif guna memastikan koperasi-koperasi yang telah terbentuk mampu berkembang secara nyata, tidak sekadar formalitas di atas kertas.
“Kami ingin koperasi ini menjadi motor ekonomi rakyat yang benar-benar bergerak dan berdampak. Ini gerakan bersama, perjuangan ekonomi dari desa untuk bangsa,” tambahnya.
Inisiatif Tolitoli ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak, karena dinilai sebagai contoh sinergi desa dalam memperkuat ekonomi rakyat. Di tengah tantangan zaman, Koperasi Merah Putih hadir sebagai simbol harapan baru, membuktikan bahwa nilai persatuan dan gotong royong tetap relevan dan kuat di tengah masyarakat