Berita

 Network

 Partner

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store

Hultah NWDI Ke-90, Menyambung Ruh Perjuangan Maulana Syaikh

Penulis adalah Muhammad Rizqi Fauzi, Mahasiswa Pascasarjana UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.

Editor:

Kabar Baru, Opini – Ahad, 14 September 2025, Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (NWDI) genap berusia 90 tahun. Usia yang sangat panjang bagi sebuah lembaga pendidikan Islam yang lahir dari gagasan besar Maulana Syaikh TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Madjid di Pancor, Lombok Timur.

Hultah NWDI bukan sekadar perayaan, melainkan momentum untuk merenungi kembali jejak panjang perjuangan sekaligus menguji: sejauh mana generasi NWDI hari ini mampu menjaga dan melanjutkan ruh perjuangan pendirinya, Maulana Syaikh TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Majid.

Pada 22 Agustus 1937, Maulana Syaikh mendirikan NWDI, sebuah madrasah khusus laki-laki. Tiga tahun kemudian, pada 21 April 1943, beliau mendirikan NBDI untuk perempuan. Dua madrasah inilah yang membuka jalan pendidikan modern di Lombok, dengan kurikulum yang menggabungkan ilmu agama dan ilmu umum.

Kesadaran akan pentingnya wadah perjuangan yang lebih besar membuat Maulana Syaikh kemudian mendirikan organisasi Nahdlatul Wathan (NW) pada 1 Maret 1953. Dari sinilah NW tumbuh menjadi organisasi sosial-keagamaan dan pendidikan terbesar di Nusa Tenggara Barat, bahkan menembus kancah nasional.

Perjalanan NWDI tidak berhenti sebagai madrasah. Pada 1953, Maulana Syaikh mendirikan organisasi Nahdlatul Wathan (NW) sebagai wadah yang lebih luas bagi jamaah, murid, dan simpatisan. NW menjadi organisasi sosial-keagamaan dan pendidikan terbesar di NTB, bahkan diakui secara nasional.

NWDI dalam pendidikan menunjukkan perkembangan yang pesat: ratusan madrasah, puluhan pesantren, dan lembaga pendidikan tinggi berdiri di bawah naungan NW. Data internal organisasi mencatat, hingga kini ribuan lembaga pendidikan tersebar di berbagai provinsi di Indonesia.

Tidak berlebihan bila NWDI disebut sebagai embrio lahirnya Nahdlatul Wathan sebuah organisasi Islam yang membawa misi besar: mencerdaskan umat, memperkuat dakwah, dan menegakkan nilai kebangsaan.

Jasa Penerbitan Buku

Maulana Syaikh dikenal bukan sekadar ulama, melainkan mujadid pembaharu yang mampu membaca kebutuhan zaman.

Pada masa kolonial Belanda dan Jepang, beliau sadar betul bahwa kebodohan adalah pintu keterjajahan. Maka, pendidikan menjadi prioritas utama.

Dari sanalah lahir gagasan untuk mendirikan madrasah formal yang menggabungkan pelajaran agama dan ilmu umum.

Warisan terpenting Maulana Syaikh bukan hanya madrasah atau organisasi, melainkan pesan perjuangan yang beliau tinggalkan. Dalam Wasiat Renungan Masa, beliau menegaskan:

“Anakku kalian kuamanatkan: Membela teguh Nahdlatul Wathan, Kompak utuh sepanjang zaman, Iman takwa diperjuangkan.”

Pesan ini sederhana tapi kuat: jangan pernah lepaskan persatuan, dan jangan pernah jauh dari iman serta takwa. Wasiat itu semakin relevan hari ini, ketika kita dihadapkan pada ancaman globalisasi, krisis moral, hingga perpecahan internal umat.

Jika pada masa Maulana Syaikh musuh terbesar adalah kebodohan dan kolonialisme, maka tantangan kita kini berbeda. Umat dihadapkan pada derasnya arus digitalisasi, degradasi akhlak, dan ketercerabutan generasi dari akar tradisi keilmuan Islam.

Pertanyaannya: apakah madrasah, pesantren, dan lembaga pendidikan NWDI hari ini sudah siap menjawab tantangan zaman? Apakah kader-kader NWDI mampu menjaga ruh keikhlasan dan militansi yang diteladankan Maulana Syaikh? Atau justru kita terlena oleh rutinitas tanpa semangat perjuangan?

Hultah NWDI ke-90 tahun adalah cermin betapa besar pengaruh seorang ulama dalam membangun peradaban. Namun, peringatan ini tidak boleh hanya berhenti pada perayaan. Ia harus menjadi titik tolak lahirnya kesadaran baru: bahwa ruh perjuangan Maulana Syaikh hanya akan hidup jika kita berani menyambung semangat perjuangan dengan tindakan nyata hari ini.

NWDI bukan sekadar sejarah. NWDI adalah api perjuangan yang harus terus menyala, agar menjadi penerang bagi umat, bangsa, dan dunia.

Sebagai penutup, Selamat Memperingati Hultah NWDI Ke-90

Kabarbaru Network

https://beritabaru.co/

About Our Kabarbaru.co

Kabarbaru.co menyajikan berita aktual dan inspiratif dari sudut pandang berbaik sangka serta terverifikasi dari sumber yang tepat.

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store