Gelar SKK Selama Lima Hari, PC KOPRI Jember Siap Cetak Kader yang Mampu Jawab Tantangan Zaman

12/01/2025 - 15:35
|
Subscribe

Kabarbaru, Jember – Pengurus Cabang KOPRI Jember melaksanakan kegiatan Sekolah Kader KOPRI (SKK) selama lima hari berturut-turut, dimulai sejak Kamis (09/01/2025). Acara tersebut digelar di Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Jember dan diikuti oleh 20 mahasiswi dari berbagai perguruan tinggi di Jember, serta beberapa peserta dari luar daerah seperti Bondowoso, Lumajang, Kediri, dan Tulungagung.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pelatihan yang berfokus pada penguatan ideologi organisasi serta kemampuan menganalisis berbagai tantangan zaman yang dihadapi saat ini.

Isna Asaroh, Ketua PC KOPRI Jember, menyampaikan bahwa melalui pelatihan SKK ini, pihaknya bercita-cita agar perempuan, khususnya kader KOPRI, dapat mengambil peran penting dalam membangun peradaban di masa depan.

“Sekolah Kader KOPRI merupakan jenjang kaderisasi yang secara kontinyu dilakukan oleh PC KOPRI Jember. Dengan kegiatan ini kami berharap dapat mencetak kader yang cerdas, mandiri, kreatif, dan agamis, sehingga mampu menjawab tantangan zaman yang ada saat ini,” ujar Isna.

Selain peserta dari Jember, kegiatan SKK kali ini turut dihadiri oleh mahasiswa dari luar kota, yakni Bondowoso, Lumajang, Kediri, dan Tulungagung.

Adapun materi yang disampaikan dalam kegiatan ini mencakup 12 topik, di antaranya: Sinergi KOPRI dengan Gerakan Multisektor. Advokasi Kebijakan Berbasis Gender,
Teknik Lobi dan Penguatan Jaringan. Pengarusutamaan Gender dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs),
Penguatan Pemberdayaan Perempuan dalam Kewirausahaan dan Usaha Mikro Berperspektif Gender, serta materi lainnya.

“Dalam acara ini ada 12 materi yang kami sediakan, lengkap dengan pemateri yang kompeten di bidangnya. Melalui materi-materi ini, kami berikhtiar agar peserta, yang seluruhnya perempuan, nantinya memiliki kemampuan dalam manajemen organisasi, dapat beradaptasi, dan memberikan manfaat kepada masyarakat luas,” tambah Isna.

Beberapa tokoh yang hadir sebagai pemateri antara lain Ning Lia Istifhama, Anggota DPD RI; Dr. Agustina Dewi Setyari dari Pusat Studi Gender UNEJ; Dr. Hj. Qurrotul Uyun, dosen Fakultas Syariah UIN Jember; dan sejumlah tokoh lainnya yang mengisi sesi pelatihan dari Kamis hingga Senin.

“SKK merupakan wujud nyata dari komitmen kami dalam kaderisasi. Oleh karena itu, menghadirkan pemateri yang ahli menjadi salah satu poin penting agar peserta dapat memahami materi secara maksimal,” tutup Isna.