Dinas Pendidikan Maybrat Komitmen Realisasikan Bantuan Studi Akhir Mahasiswa

Jurnalis: Redaksi Papua
Kabar Baru, Maybrat – Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Maybrat, Hendrik Frasawi, menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen menyalurkan bantuan studi akhir bagi mahasiswa asal Maybrat.
Hal ini disampaikannya menanggapi desakan dari kalangan mahasiswa terkait percepatan pencairan bantuan tersebut, Rabu (3/9/2025).
Menurut Hendrik, pemerintah daerah sangat mengapresiasi aspirasi mahasiswa. Namun, sebelum penyaluran dilakukan, pihaknya harus memastikan proses verifikasi data berjalan dengan baik agar bantuan tepat sasaran.
“Desakan itu tidak salah, dan kami apresiasi. Hanya saja kami butuh waktu untuk verifikasi sekitar 500 dokumen proposal yang masuk,” ujar Hendrik.
Lebih lanjut ia menegaskan bahwa mahasiswa penerima harus benar-benar berasal dari Maybrat, dibuktikan dengan KTP dan KK Maybrat, serta sedang menempuh pendidikan baik di Papua maupun luar Papua, khususnya yang berada di tahap studi akhir.
Hendrik menambahkan, setelah proses verifikasi selesai, Dinas Pendidikan akan segera melaporkan hasilnya kepada Bupati, Wakil Bupati Maybrat, dan Sekda untuk mendapat legitimasi teknis sebelum realisasi.
“Pencairan tidak akan terlalu lama. Mekanismenya langsung ditransfer ke rekening mahasiswa penerima masing-masing,” tegasnya.
Ia juga meminta mahasiswa untuk bersabar, sebab ketelitian administrasi sangat penting agar tidak terjadi penyalahgunaan.
“Kami butuh kepastian administrasi supaya bantuan tidak salah sasaran. Dokumen proposal ini juga akan menjadi pertanggungjawaban pemerintah di kemudian hari. Jadi, kami pastikan bantuan benar-benar diterima mahasiswa yang berhak,” ujar Hendrik Frasawi.
Dengan langkah ini, Pemerintah Kabupaten Maybrat berharap program bantuan studi akhir dapat berjalan transparan, tepat sasaran, dan membantu mahasiswa menyelesaikan pendidikan mereka. (***)