Peringati Hari Anak Nasional, Pegadaian Kanwil IX Jakarta 2 Dorong Literasi Keuangan Anak Sejak Dini

Jurnalis: Rizqi Fauzi
Kabar Baru, Jakarta – Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional, Pegadaian Kantor Wilayah IX Jakarta 2 mengajak masyarakat untuk membekali anak-anak dengan literasi keuangan sejak usia dini. Literasi keuangan bukan hanya tentang menabung, tetapi juga membentuk pola pikir dan kebiasaan sehat dalam mengelola uang agar anak lebih siap menghadapi tantangan ekonomi di masa depan.
Kepala Pegadaian Kantor Wilayah IX Jakarta 2, Rinny Amelia Hadjoh, menyampaikan bahwa pengenalan konsep keuangan sejak dini adalah bagian dari tanggung jawab bersama, baik orang tua, sekolah, maupun lembaga keuangan.
“Dengan membekali anak-anak kita dengan pemahaman tentang keuangan, kita sedang menyiapkan generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga bijak secara finansial. Ini adalah bekal penting agar mereka tumbuh menjadi individu yang mandiri dan mampu membuat keputusan keuangan yang tepat di masa depan,” ujar Rinny Amelia Hadjoh.
Pegadaian Kantor Wilayah IX Jakarta 2, yang membawahi wilayah kerja Jakarta Utara, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Provinsi Banten, berkomitmen untuk terus mendukung literasi keuangan melalui berbagai kegiatan edukasi, baik secara langsung maupun digital. Dalam edukasi tersebut, anak-anak dikenalkan pada cara menabung, memahami investasi, menghindari utang konsumtif, serta memahami risiko dan peluang dalam dunia keuangan digital termasuk cryptocurrency, FinTech, dan pinjaman online.
Selain itu, orang tua juga memiliki peran penting dalam memperkenalkan investasi yang aman kepada anak-anak. Salah satu bentuk investasi yang mudah dipahami dan minim risiko adalah investasi emas, terutama melalui produk Tabungan Emas Digital Pegadaian. Dengan menggunakan aplikasi Pegadaian Digital Service, orang tua dapat mulai menabung emas secara praktis untuk masa depan anak. Investasi emas menjadi pilihan yang tepat karena nilainya cenderung stabil dan terus meningkat, serta memberikan perlindungan nilai terhadap inflasi.
Tabungan Emas digital dari Pegadaian juga sudah pasti aman dan diawasi langsung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), sehingga orang tua tidak perlu khawatir dalam menjadikannya sebagai instrumen investasi keluarga.
Dengan pemahaman yang tepat dan pembiasaan sejak dini, anak-anak diharapkan mampu membangun kebiasaan pengeluaran yang sehat dan memiliki perencanaan keuangan jangka panjang yang matang. Hal ini menjadi bekal penting agar mereka tidak mudah terjebak dalam masalah keuangan di kemudian hari.
“Kami percaya bahwa anak-anak dengan literasi keuangan yang baik akan memiliki peluang yang lebih besar untuk mencapai kebebasan finansial di masa depan, bahkan lebih dari generasi sebelumnya,” tambah Rinny.
Sebagai bagian dari komitmen sosialnya, Pegadaian Wilayah IX Jakarta 2 akan terus berperan aktif dalam menyelenggarakan kegiatan literasi keuangan untuk anak dan keluarga, baik melalui sekolah, komunitas, maupun platform digital yang mudah diakses.