Pedagang Tahu Bulat di Purwakarta Ditemukan Tewas Gantung Diri

Jurnalis: Deni Aping
Kabar Baru, Purwakarta – Seorang pria ditemukan tewas akibat gantung diri di garasi rumahnya di Jalan Lodaya, Kampung Baru, Kelurahan Nagri Tengah, Kecamatan Purwakarta, Kabupaten Purwakarta, Selasa (29/4/2025) pagi. Peristiwa ini menggegerkan warga sekitar.
Korban diketahui bernama Wawan Setiawan (37), seorang pedagang tahu bulat keliling yang berdomisili di RT 01 RW 01, Kampung Baru.
Menurut keterangan saksi, Agistian (27), yang merupakan anak tiri korban, jasad Wawan ditemukan sekitar pukul 05.45 WIB di garasi motor di belakang rumah. Agustian menuturkan, korban sudah tidak tinggal serumah selama satu minggu terakhir. Namun, pada dini hari sekitar pukul 02.30 WIB, Wawan sempat pulang dan berbicara dengan istrinya.
“Setahu saya, ibu saya memang ingin berpisah dengan bapak tiri saya. Tapi bapak tidak mau pisah,” ujar Agistian kepada wartawan.
Agistian menemukan korban saat hendak mengambil handuk di garasi. Ia melihat Wawan tergantung di plafon menggunakan seutas tambang kecil berwarna biru.
Melihat kejadian tersebut, ia segera memberitahu tetangga dan sanak saudara. Selanjutnya, kakak ipar Agustian melaporkan kejadian itu kepada Ketua RT setempat, Dudi Setiadi.
Dudi Setiadi membenarkan bahwa ia menerima laporan dari warga sekitar pukul 06.00 WIB. “Setelah mendapat laporan, saya langsung menghubungi Bhabinkamtibmas dan Babinsa Kelurahan Nagri Tengah,” ujarnya.
Tak lama kemudian, petugas dari Polsek Purwakarta Kota bersama tim Inafis Polres Purwakarta tiba di lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Korban kemudian dievakuasi ke RSUD Bayu Asih untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Barang bukti berupa seutas tambang kecil berwarna biru turut diamankan pihak kepolisian.
Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian belum memberikan keterangan resmi terkait kasus tersebut. Dugaan sementara, korban mengakhiri hidupnya akibat permasalahan rumah tangga. Polisi masih terus melakukan penyelidikan untuk memastikan motif di balik peristiwa tragis ini.