MBKM di PT. Rupa Raya Indonesia: Belajar Disiplin dan Profesionalisme dari Budaya Kerja Jepang

Jurnalis: Bahiyyah Azzahra
Kabar Baru, Semarang, 29 Juni 2025 – Dua mahasiswa dari Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta, Dimas Bagus.N.C dan Lintang Cahya.N, telah merampungkan program Magang Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di PT. Rupa Raya Indonesia, sebuah perusahaan arsitektur terkemuka dibidang arsitektur perumahan Jepang. Pengalaman magang selama lebih dari dua bulan ini tidak hanya membekali mereka dengan keahlian teknis, tetapi juga menanamkan nilai-nilai inti kedisiplinan dan profesional yang bersumber dari etos kerja Negeri Sakura.
Program yang dimulai sejak 7 April 2025 ini secara aktif melibatkan para internship dalam lingkungan kerja yang berbeda dibandingkan pada perusahaan lainnya, hasil kolaborasi erat antara PT. Rupa Raya Indonesia dan Marumori Company Co., Ltd., perusahaan asal Jepang. Kemitraan ini menciptakan atmosfer profesional yang secara distingtif mengintegrasikan prinsip-prinsip budaya kerja Jepang dalam operasional harian.
Sejak hari pertama, para peserta magang diperkenalkan pada serangkaian kebiasaan dan etiket kerja yang menjadi fondasi budaya perusahaan. Mulai dari keharusan memberikan salam pagi yang energik saat memasuki area kantor, menjaga ketepatan waktu, hingga menjalankan setiap tugas dan tanggung jawab dengan dedikasi penuh. Praktik-praktik ini dirancang untuk menumbuhkan bukan hanya kedisiplinan individu, tetapi juga profesionalisme dan semangat kolaborasi yang tinggi.
“Banyak hal baru yang kami pelajari di sini, yang mungkin tidak akan kami dapatkan di bangku perkuliahan,” tutur Lintang, salah satu peserta program. “Ini bukan sekadar tentang teknis arsitektur, melainkan bagaimana kami harus bersikap, beradaptasi, dan bertanggung jawab dalam lingkungan kerja yang menuntut kedisiplinan tinggi.”
Program MBKM ini dirancang dengan tujuan fundamental untuk membentuk karakter mahasiswa, mempersiapkan mereka secara holistik untuk menghadapi realitas dunia kerja. Ini khususnya relevan dalam konteks lingkungan profesional yang mengedepankan standar kualitas tinggi dan struktur kerja yang terorganisir. Dimas, rekan magang Lintang, menambahkan bahwa pengalaman ini telah memberinya pemahaman baru yang mendalam mengenai esensi tanggung jawab dan etika kerja profesional.

Dengan berakhirnya periode magang ini, diharapkan tidak hanya mampu menjadi representasi yang unggul bagi mahasiswa secara akademis, tetapi juga bagi individu yang memiliki ketahanan mental dan kematangan profesional untuk menghadapi berbagai tantangan karier di masa mendatang.
Rupa Raya Indonesia menyatakan harapannya agar kerja sama strategis dengan institusi pendidikan seperti ISI Surakarta dapat terus berlanjut. Ini tidak hanya akan memberikan manfaat konkret bagi pengembangan potensi mahasiswa, tetapi juga turut berkontribusi secara signifikan pada kemajuan dunia pendidikan dan industri arsitektur di Indonesia secara keseluruhan.