Jalin Kerja Kolektif: Forum TBM Gorontalo Libatkan Warga SDN 10 Batudaa, Sukses Gelar Gulali Festival

Jurnalis: Redaksi Gorontalo
Kabar Baru, Gorontalo – Kolaborasi Forum TBM Gorontalo bersama Tim Gulali Festival gelar ‘Nonton Bareng Pertunjukan’ di SDN 10 Batudaa, Desa Iluta Kec. Batudaa. Jumat, (1/8/2025). Forum TBM Gorontalo yang merupakan ‘Kantong Gulali’ mitra kolaborasi melibatkan warga sekolah khususnya anak-anak dan juga warga setempat umumnya berupaya menciptakan perkembangan ekosistem seni pertunjukan.
Saat dihubungi relawan pengurus Forum TB M via komunikasi whastapp terkait mengapa tim Gulali Festival melibatkan komunitas, Koordinator Kantong Gulali-Gulali Festival menerangkan.
“Karena salah satu mimpi dari Gulali Festival adalah memberikan akses seluas-luasnya kepada anak-anak di seluruh Indonesia untuk menyaksikan seni pertunjukan yang berkualitas dari para seniman yang berasal dari seluruh Indonesia pula” ucap Elisabeth Tita.
Sebanyak 95 komunitas dari seluruh Indonesia yang menjadi ‘Kantong Gulali’ melakukan agenda serupa yang diperkirakan berjalan serentak di tanggal 1 hingga 3 Agustus mendatang. Forum TBM merespon agenda ini juga merupakan kegiatan penguatan literasi masyarakat, juga khususnya dibasis warga sekolah.
“Pelibatan warga sekolah dalam agenda Forum TBM go to school juga menjadi fokus penguatan literasi masyarakat. Hal ini diterangkan Paramita Kinan -Ketua Forum TBM Gorontalo “Karena warga sekolah juga adalah masyarakat itu sendiri maka pelibatan warga sekolah menjadi salah satu perhatian penguatan literasi masyarakat,” ucapnya.
Hal senada disampaikan Zulkifli Rifai -Kabid Program Forum TBM Gorontalo bahwa dengan kegiatan ini ada sentuhan baru buat sekolah tentang kegiatan literasi di sekolah yang tidak hanya baca buku dan menulis tapi ada kegiatan positif lainnya yang berdampak pada tumbuh kembang anak.
Di kesempatan berbeda saat dimintai keterangan terkait kegiatan literasi yang digalakkan Forum TBM bersama mitra kolaborasi, Dinas Perpustakaan Provinsi juga mendorong terciptanya penguatan literasi masyarakat, aktifnya gerakan literasi sekolah dengan bentuk ragam aktivitas literasi.
“Pada prinsipnya kami Dinas Arpus support semua upaya kerja-kerja untuk peningkatan gerakan literasi sekolah. Juga perlu kolaborasi semua pihak untuk mencapai hasil yang lebih baik.” Tutur Ridwan Hemeto -Kadis Perpustakaan Provinsi. Dia juga berharap kedepan format dan wujud kolaborasi perlu kita diskusi bersama, kita agendakan dan berharap ada langkah bersama secara nyata dan terpadu.
Bentuk harapan dari tim Gulali Festival bahwa mereka ingin sekali menjadikan kegiatan dan kolaborasi ini sebagai suatu gerakan awal yang berkelanjutan dan diharapkan dapat memberikan dampak yang cukup signifikan bagi perkembangan ekosistem seni pertunjukan untuk penonton anak di tanah air.
Melalui ‘kantong-kantong Gulali’ inilah mereka ingin hadir dan membawa pengalaman rasa yang manis untuk anak-anak di Indonesia yang diharapkan dapat mulai mengapresiasi seni yang berkualitas dengan cara mereka sendiri (baca; anak-anak) dan kemudian terinspirasi untuk berkarya.
Dalam konteks penguatan literasi masyarakat Forum TBM juga menegaskan, warga yang berhimpun atau membentuk komunitas bermain untuk anak-anak semacam Taman Bacaan Masyarakat memiliki potensi dalam menggelar kegiatan serupa bahkan membangun kolaborasi dengan komunitas lainnya.
“Ketika di sekitar SDN 10 Batudaa belum ada TBM maka dengan adanya giat ini semoga memantik lahirnya TBM di Kabupaten Gorontalo khususnya Batudaa.”tambah Paramita Kinan. Dia juga berharap kegiatan serupa bisa berlanjut dan berdampak di masyarakat sekitar.
Terkait persiapan pihak sekolah dalam hal ini Zulkifli Rifai -Selaku Kepsek SDN 10 Batudaa menerangkan mereka sudah mempersiapkan sejak bulan Juli.
“Persiapan ini diadakan jauh-jauh sebelumnya dibulan Juli. Saya melihat di youtube kegiatan Gulali Festival itu seperti apa dan apa yang harus disiapkan. Ketika hal ini saya bahas di rapat sekolah, guru-guru sudah punya gambaran kegiatannya dibuat seperti apa. Semua fasilitas sudah disiapkan, dan ada beberapa kegiatan seperti Vokalia dan Tarian. teman-teman pengurus Forum TBM tinggal mengisi waktu dalam kegiatan” tutup Zulkifli Rifai.
Acara tersebut dihadiri langsung Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Gorontalo Ridwan Hemeto, SH, MM beserta jajarannya dan Relawan Literasi Masyarakat (Relima) Provinsi Gorontalo. (Amelia/Kabarbaru.co)