Desy Febryana Dinkes P2KB Sumenep Raih Peringkat III PKA BPSDM Jatim 2025

Jurnalis: Rifan Anshory

Kabar Baru, Sumenep — Desy Febryana, S.S.T., M.M.Kes., Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Kabupaten Sumenep, meraih peringkat III dalam Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan VIII dan IX Tahun 2025 BPSDM Jawa Timur, Jumat (14/11).

Penghargaan tersebut diraih berkat inovasi “SIGAP IBU” (Sistem Integrasi Gawat Darurat Penanganan Ibu dan Bayi Unggul).

Aplikasi ini dirancang untuk menekan angka kematian ibu dan bayi di wilayah kepulauan melalui integrasi layanan kegawatdaruratan.

Atas prestasinya, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, memberikan apresiasi atas capaian dan inovasi yang dihadirkan.

“Saya mengapresiasi dan mendukung aksi perubahan atas aplikasi SIGAP IBU yang dilakukan oleh saudari Desy Febryana, S.S.T., M.M.Kes., selaku Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes P2KB Sumenep,” ujar Bupati, Jumat (14/11).

Ia menilai inovasi tersebut sangat relevan dengan kondisi geografis Sumenep.

“Ini merupakan ide kreatif yang sangat brilian dan menjadi solusi cerdas jika diterapkan dalam kondisi saat ini di Kabupaten Sumenep,” katanya.

Menurutnya, SIGAP IBU sudah terhubung dengan Silapor Call Center 112, sehingga mempermudah dan mempercepat rujukan kegawatdaruratan ibu dan bayi dari kepulauan ke fasilitas kesehatan.

“Dengan integrasi ini, rujukan dari kepulauan menuju rumah sakit dapat berlangsung cepat dan tepat sehingga keselamatan ibu dan bayi lebih terjamin,” tegasnya.

Pemkab Sumenep berharap inovasi tersebut terus dikembangkan untuk memperkuat layanan kesehatan ibu dan anak di seluruh wilayah, termasuk kepulauan.