Warga Dusun Tratas Kedungringin Muncar Banyuwangi Larang Kontainer dan Fuso Milik Perusahaan Melintas

Jurnalis: Joko Prasetyo
Kabar Baru, Banyuwangi – Warga Dusun Tratas Blok Kombengan, Desa Kedungringin, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, larang Truk jenis Fuso, Tronton, dan kontainer serta gandengan melintas.
Larangan warga Dusun Tratas tersebut bukan tanpa alasan. Mereka menilai kendaraan itu sebagai penyebab kerusakan jalan dan rumah milik warga.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Tarkiman salah satu Toko Masyarakat (Tomas) setempat kepada awak media. Rabu, (19/11/2025).
“Kami bersama warga yang lain sepakat tidak mengijinkan truk jenis Kontainer, Fuso, Tronton dan Gandengan melintas di jalan Dusun Tratas Bok Kombengan ini,” katanya.
Kepada wartawan Tarkiman mengungkapkan kenapa warga melarang truk besar melintas karena semua warga menilai kalau jalan tersebut tidak layak dilewati oleh Fuso, Tronton, Kontainer dan gandengan.
“Selain menjadi penyebab rusaknya jalan dan rumah milik warga. Masyarakat disini juga menghawatirkan keselamatan anak – anak kecil, karena dijalan tersebut banyak anak kecil bermain,” ungkapnya.
“Bisa kita bayangkan jalan yang sempit ini banyak mobil besar melintas. Getaranya saja mengganggu warga karena truk fuso, kontainer, tronton dan gandengan lebih tinggi daripada rumah warga,” imbuh Tarkiman.
Selain itu Tarkiman sekaligus salah satu Tomas Desa Kedungringin, Kecamatan Muncar, Banyuwangi, tersebut menjelaskan kalau kendaraan besar yang melintas di jalan Dusun Tratas Blok Kombengan, ini adalah milik perusahaan yang berada diwilayah setempat.
“Tronton, Fuso, dan Gandengan, ini milik beberapa perusahaan diantaranya PT Hokaido, PT Masami serta pabrik yang lainya,” paparnya.
Dia juga memaparkan jika warga Dusun Tratas Blok Kombengan, Desa Kedungringin, sudah mengirim surat teguran terhadap perusahaan – perusahaan agar Fuso, Kontainer, Tronton, dan Gandengan yang mengirim dan mengambil matreal tidak lagi melintas di jalan tersebut pada 18 Oktober 2025 lalu.
Kemudian kata Tarkiman, dirinya beserta warga sudah sepakat agar beberapa perusahaan yang berada di Dusun Tratas, untuk tutup dan tidak lagi beroperasi kembali.
“Apabila permintaan warga ini tidak dihiraukan maka kita akan siap untuk melawan,” tegasnya.
Namun sayang hingga berita ini ditulis wartawan belum bisa mengkonfirmasi beberapa pemilik perusahaan di Dusun Tratas Desa Kedungringin, Kecamatan Muncar, Banyuwangi. (*)
Insight NTB
Berita Baru
Berita Utama
Serikat News
Suara Time
Daily Nusantara
Kabar Tren
IDN Vox
Portal Demokrasi
Lens IDN
Seedbacklink







