Berita

 Network

 Partner

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store

Jika Tetap Bela Sahara, Harusnya Zakki Mundur Dulu dari Ketua LBH Ansor Kota Malang

Moh. Zakki, Ketua LBH Ansor Kota Malang (Foto: Istimewa).

Jurnalis:

Kabar Baru, Malang – Polemik antara Nurul Sahara dan Yai Mim (Imam Muslimin) yang sempat menyeret nama LBH Ansor Kota Malang belum benar-benar mereda. Kini, desakan muncul dari Aliansi Peduli Ulama Nusantara agar PW Ansor Jawa Timur segera mengambil langkah tegas terhadap Moh. Zakki, Ketua LBH Ansor Kota Malang, yang dinilai telah mencoreng marwah organisasi.

Ketua Aliansi Peduli Ulama Nusantara, Firman Maulana, menilai langkah Zakki yang menarik diri dari perkara hukum dengan menggunakan law firm pribadi bukanlah bentuk penyelesaian yang bermartabat. Justru, menurutnya, hal itu memperlihatkan upaya untuk menghindari tanggung jawab moral dan kelembagaan setelah sempat membawa nama besar LBH Ansor Kota Malang dalam kasus tersebut.

Jasa Penerbitan Buku

“Ini bukan soal mundur atau tidak mundur, tapi soal tanggung jawab. Walaupun dia memakai law firm pribadi, publik tetap menilai dia Ketua LBH Ansor Kota Malang, karena jabatan itu melekat pada dirinya. Langkah ini seperti ingin mencuci tangan,” ujar Firman kepada Jurnalis Kabarbaru, Jumat (10/10/2025).

Firman menegaskan, LBH Ansor seharusnya menjadi benteng moral dan hukum yang berpijak pada nilai-nilai Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja), bukan malah menjadi bagian dari polemik yang menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat dan ulama.

“Kalau seseorang membawa nama organisasi keagamaan, maka setiap tindakannya harus disertai mandat yang jelas. Ini bukan lembaga pribadi, tapi organisasi besar dengan tanggung jawab sosial. Penarikan diri tanpa alasan logis adalah bentuk pelarian dari tanggung jawab moral,” tegasnya.

Dalam kesempatan terpisah, Ketua PW Ansor Jawa Timur, Musaffa’ Safril, membenarkan bahwa sudah ada instruksi agar Moh. Zakki mundur dari posisinya sebagai kuasa hukum dalam kasus tersebut.

“Sudah ada instruksi mundur itu dari PC Ansor Kota Malang,” kata Musaffa’ Jumat (10/10/2025). Ia menegaskan, langkah tersebut diambil demi menjaga marwah organisasi dan menghindari benturan kepentingan antara tugas kelembagaan dan urusan pribadi.

Menanggapi hal itu, Firman Maulana menyambut baik adanya instruksi mundur tersebut. Namun, ia menegaskan bahwa langkah tersebut seharusnya dilakukan secara total, bukan setengah hati.

“Kalau memang mau bantu Sahara secara pribadi ya silakan, tapi dia harus mundur total dari jabatan Ketua LBH Ansor Kota Malang. Jangan mencampur urusan organisasi dengan kepentingan pribadi,” ujarnya.

Ia menegaskan bahwa Aliansi Peduli Ulama Nusantara akan terus mengawal persoalan ini hingga tuntas. Pihaknya siap berkomunikasi dengan kalangan pesantren, akademisi, dan tokoh masyarakat untuk memastikan nilai-nilai keadilan dan tanggung jawab kelembagaan benar-benar ditegakkan.

“Kita bicara soal kepercayaan publik terhadap lembaga yang membawa nama besar Ansor. Jangan jadikan simbol perjuangan sebagai tameng kepentingan pribadi. Menarik diri tanpa tanggung jawab hanya akan meninggalkan luka moral yang lebih dalam,” pungkas Firman.

Kabarbaru Network

https://beritabaru.co/

About Our Kabarbaru.co

Kabarbaru.co menyajikan berita aktual dan inspiratif dari sudut pandang berbaik sangka serta terverifikasi dari sumber yang tepat.

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store