UPTD Peternakan Manggelewa Monitoring Kesehatan Sapi dan Pengembangan Lahan Pakan di KTT Kilimani Bersinar

Jurnalis: Muh Arif
Kabar Baru.co/Dompu- Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, adalah salah satu daerah pemasok daging nasional. Pengembangan sapi baik terintegrasi maupun umbaran, diterapkan di daerah berjuluk Nggahi Rawi Pahu ini, untuk pengembangan populasi.
Untuk memastikan pengembangan populasi agar tetap menjadi daerah pemasok daging nasional, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Nakeswan) Kabupaten Dompu melalui UPTD Peternakan Manggelewa melakukan monitoring ke Kelompok Tani Ternak Kilimani Bersinar Desa Nanga Tumpu Kecematan Manggelewa, Kabupaten Dompu NTB.
Dalam agenda monitoring yang di lakukan UPTD Peternakan Manggelewa ke Kelompok tani ternak Kilimani Bersinar juga dikukan vaksinasi PMK, pemberian vitamin serta obat cacing pada sapi.
Tidak hanya memonitoring tentang kesehatan sapi, UPTD Perternakan Manggelewa juga memantau lahan pengembangan rumput Biovitas BB Biogendi untuk memastikan ketersedian pakan serta pengembangan rumput jenis baru yang memiliki nutrisi baik untuk sapi di KTT Kilimani Bersinar.
Petugas UPTD Peternakan Manggelewa sekaligus dokter hewan Drh. Adis Saramba mengungkapkan, monitoring itu dilakukan guna untuk memastikan kesehatan hewan sapi sekaligus memberikan sosialisasi dan pelayanan kepada peternak.
“pemberian vaksin, obat cacing dan vitamin ini dilakukan untuk menjaga kesehatan ternak. Disamping itu kita memantau lahan pengembangan rumput Biovitas BB Biogendi <span;>Rumput jenis baru dengan nutrisi yang menjanjikan untuk ternak”, ungkapnya.
Lanjut Adis Saramba, dengan pengembangan runput di KTT Kilimani Bersinar disebarluaskan dan dikembangkan juga oleh masyarakat luas.
Tidak hanya itu, KTT Kilimani diharap bisa semakin berkembang dan maju dengan menerapkan berbagai teknologi peternakan, mulai teknologi pakan, reproduksi dan kesehatan ternak. Serta KTT Kilimani Bersinar dapat menjadi contoh dan menyebarluaskan teknolgi peternakan pada masyarakat sekitar.
Untuk diketahui aktivitas monitoring pemberian vaksin, vitamin dan obat cacing ini juga melibatkan siswa siswi peserta Praktek Kerja Lapangan (PKL) dari SMKN 1 Tambora Kab. Bima dan SMKN 1 Donggo Kab. Bima.