Nina-Tobroni Buka Puluhan Ribu Lapangan Kerja, Warga Indramayu Tidak Perlu Lagi Kerja ke Luar Negeri

Jurnalis: Nurhidayat
Kabar Baru, Indramayu – Calon Bupati dan Wakil Bupati Indramayu nomor urut 3, Nina Agustina dan Tobroni, bertekad akan membuka puluhan ribu lapangan kerja terutama untuk para pemuda.
Dengan dibukanya beberapa kawasan industri, warga Indramayu nantinya tidak perlu lagi bekerja di luar negeri menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI).
Hal itu diungkapkan Cawabup Indramayu pada Pilkada 2024, Tobroni, saat kunjungan dan silaturahmi di Desa Krangkeng, Kecamatan Krangkeng, Rabu (9/10/2024).
“Bapak Ibu ingin ngga anaknya kerja di Indramayu? Bapak Ibu pasti ingin anaknya ngga perlu kerja di luar negeri?, Mohon doanya Nina-Tobroni akan segera wujudkan mimpi warga Indramayu,” ujar Tobroni.
Tobroni menjelaskan, saat ini tengah dibangun pabrik sepatu oleh PT Sun Bright Lestari di Kecamatan Krangkeng dengan nilai investasi sebasar Rp1,5 triliun.
Pabrik sepatu yang sedang dibangun di lahan seluas 29 hektar tersebut pada tahun 2026 akan beroperasi dan akan menyerap sebanyak 13.000 tenaga kerja.
“Warga sekitar Kecamatan Krangkeng khususnya siap-siap, para pemuda dan pemudi juga tidak perlu khawatir. Berkat Bupati Indramayu Ibu Nina, kita punya pabrik sepatu dan sebanyak-banyaknya tenaga kerja dari warga lokal Indramayu,” ujar Tobroni.
Tobroni menambahkan, di Kecamatan Losarang juga telah dilakukan gruondbreaking kawasan industri seluas 1.000 hektar yang diperuntukkan bagi 35 industri penanaman modal asing (PMA).
Pembangunan Kawasan Industri Losarang ini merupakan harapan baru bagi masyarakat Indramayu untuk dapat mendorong perekonomian dan juga terbuka lowongan kerja lebih dari 100.000 kebutuhan tenaga kerja.
“Jadi, mari kita lanjutkan apa yang sudah dimulai oleh Bupati Indramayu, Ibu Nina Agustina. Mohon doanya, saya bersama Ibu Nina akan bekerja keras menghapus kemiskinan dan membuka lapangan kerja,” ujar Tobroni.
Tobroni mengungkapkan, penciptaan lapangan kerja menjadi solusi untuk berbagai masalah yanh ada di Indramayu. Karena fakta di lapangan, banyak keluarga mengalami perceraian sehingga menimbulkan masalah sosial.
“Warga Indramayu kerja di Indramayu dan kita upayakan agar keluarga di Indramayu mrnjadi keluarga yang sehat, bahagia dan sejahtera,” ujar Tobroni.
Selain membuka lapangan kerja melalui kemudahan investasi, Pemda Indramayu di bawah kepemimpinan Bupati Nina Agustina telah menyediakan layanan kesehatan gratis dengan anggaran Rp89 miliar. Masyarakat telah dijamin melalui pembayaran premi BPJS dan cukup membawa KTP dan KK untuk mendapatkan layanan kesehatan baik di puskesmas maupun rumah sakit.
Bupati Nina juga memberikan tunjangan kepada guru ngaji, guru madrasah, majelis taklim, hingga imam masjid dengan anggaran Rp13 miliar. Adapun di sisi infrastruktur, Bupati Nina telah membangun hampir 90 persen jalan-jalan desa hingga gang sempit.
Dalam kesempatan itu, Cawabup Indramayu Tobroni juga mengunjungi 4 desa lain di Kecamatan Krangkeng yakni Desa Kalianyar, Luwunggesik, Singakerta dan Purwajaya. Hadir dalam silaturahmi tersebut tokoh ulama, tokoh masyarakat dan ribuan warga setempat. (*)