Wali Kota Sorong Usulkan Kantor BPIP Pertama di Papua Barat Daya: “Sorong Miniatur Indonesia yang Toleran”

Jurnalis: Afi Ibrahim
Kabar Baru, Sorong – Wali Kota Sorong, Septinus Lobat, mengusulkan agar kantor pertama Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) di Provinsi Papua Barat Daya dibangun di Kota Sorong.
Usulan ini disampaikan dalam Kunjungan Kerja Badan Legislasi (Baleg) DPR RI di Gedung Lambert Jitmau, Selasa (28/10/2025).
Dalam forum tersebut, Wali Kota Septinus Lobat menyatakan dukungan penuh terhadap Rancangan Undang-Undang (RUU) BPIP agar segera disahkan. Ia menilai pembentukan BPIP penting untuk memperkuat pendidikan karakter dan nilai-nilai Pancasila sejak dini.
“Saya mendukung RUU BPIP ini untuk segera disahkan, dan saya mengusulkan agar kantor BPIP pertama di Papua Barat Daya dibangun di Kota Sorong,” ujar Septinus.
Ia juga menekankan pentingnya pendidikan Pancasila kembali dimasukkan ke dalam kurikulum sekolah, agar moral dan semangat kebangsaan generasi muda tidak luntur.
“Pendidikan moral dan ideologi Pancasila perlu diperkuat dari bawah. Dari sanalah karakter bangsa terbentuk,” tambahnya.
Lebih lanjut, Septinus menyebut Kota Sorong sebagai miniatur Indonesia, tempat berbagai suku dan agama hidup rukun tanpa konflik.
“Kalau mau belajar toleransi, datanglah ke tanah Papua, khususnya tanah Moi,” tegasnya.
Wali Kota juga memberikan apresiasi kepada Baleg DPR RI atas langkah menyosialisasikan RUU BPIP di Papua Barat Daya. Ia berharap regulasi tersebut mampu memperkuat persatuan nasional dan semangat toleransi antarumat beragama.
“Kalau ada yang tersakiti di daerah lain, kami di Papua pun ikut merasakan,” pungkasnya.
Berita Baru
Berita Utama
Serikat News
Suara Time
Daily Nusantara
Kabar Tren
Indonesia Vox
Portal Demokrasi
Lens IDN
Seedbacklink







