Berita

 Network

 Partner

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store

Sutisna: Nahdiyyin Muda Banyak Dididik Oleh Tangan Dingin Kiai As’ad

Munculnya tiga calon kandidat Ketua PBNU pada perhelatan Muktamar NU yang akan datang mendapat respon dari Anak Muda NU. (Foto: kabarbaru.co).

Jurnalis:

KABARBARU, JAKARTA– Perhelatan Muktamar NU ke 34 yang akan berlangsung seminggu lagi. Bumi Sang Ruwi Juwai kembali menghadirkan efek kejut, yakni majunya KH. As’ad Said Ali yang sudah menyatakan kesediannya untuk maju sebagai Kandidat Ketua Umum PBNU.

Menurut Sutisna selaku Anak Muda NU, majunya Kyai As’ad sebagai kandidat bagai oase ditengah padang pasir dalam dinamika  muktamar kali ini. Mengingat keriuhan muktamar yang hanya didominasi dua kutub yakni Kyai Said Aqil Siraj dan Gus Yahya Staquf hanya membuat muktamar bising dan minim gagasan. Serta selalu bernuansa politis, karena selalu dikaitkan dengan percaturan politik di 2024 nanti. Tentunya ini sangat tidak baik bagi keberlangsungan organisasi NU menjelang dua abadnya yang harus bertransformasi mengejar berbagai macam ketertinggalannya.

Jasa Pembuatan Buku

“Dua calon dalam Muktamar ini menjadi presensi penting dalam keberlangsungan NU kedepan, jadi tidak cukup hanya dengan dua calon saja. Munculnya Kyai As’ad sebagai kandidat selanjutnya, benar-benar mengejutkan dan menguntungkan untuk NU,” ungkap Sutisna kepada jurnalis kabarbaru.co, (15/12/21).

Dia, Sutisna menambahkan perihal sepak terjang Kyai As’ad yang benar-benar selalu berperan aktif baik untuk organisasi maupun kaderisasi muda NU, baik dari sektor internal maupun eksternal.

“Apalagi bila melihat sepak terjang Kyai As’ad yang mumpuni untuk menakhodai NU dalam satu periode kedepan. Pengalaman beliau sebagai Wakil Kepala BIN hingga Wakil Ketua PBNU menjadi bekal yang cukup untuk mengatasi berbagai persoalan kebangsaan yang bisa dikawal NU,” Lanjut Sutisna.

Kyai As’ad sangat dekat dengan kalangan nahdiyyin muda, yang tak pernah sungkan membagikan ilmu ilmunya, bahkan berkat tangan dingin beliau. Banyak anak muda NU yang pernah dididik beliau mulai dari Nusron Wahid, Rahmat Hidayat Pulungan, Addin Jauharudin hingga Aminuddin Ma’ruf telah sukses menjadi tokoh yang diperhitungkan dalam kancah nasional hari ini.

“Sepak terjang Kyai As’ad dalam kancah internasional juga sangat luar biasa dalam melakukan upaya damai di negara negara konflik. Bila mengutip dari NU Online, Kyai As’ad mengaku akan kembali memulai aktivitas untuk menggerakkan perdamaian bersama NU di Indonesia dan NU Afghanistan,” Imbuhnya.

Kegigihan diatas dilandasi atas dasar yang sudah lama, dengan mengenal karakter orang Afghanistan dan telah intens membersamai kerja-kerja perdamaian untuk Afghanistan sejak 2007. Tentunya dengan sederet pengalaman beliau alangkah baiknya bisa diaplikasikan ke kapal  yang lebih besar lagi yakni Nahdlatul Ulama. Bismillah Biidznillah Kyai As’ad Said Ali,” Pungkas Sutisna.

Kabarbaru Network

https://beritabaru.co/

About Our Kabarbaru.co

Kabarbaru.co menyajikan berita aktual dan inspiratif dari sudut pandang berbaik sangka serta terverifikasi dari sumber yang tepat.

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store