Peringati Kemerdekaan, Ansor Balongbendo Bersholawat Dihadiri Ribuan Jama’ah

Jurnalis: Sugianto

Kabar Baru, Sidoarjo — Semarak peringatan hari kemerdekaan terus berlanjut di kabupaten Sidoarjo. Ribuan santri dan masyarakat se kecamatan Balongbendo dan sekitarnya membanjiri Lapangan desa Waruberon kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo, Kamis malam (18/08/2022) guna menghadiri acara Ansor Balongbendo Bersholawat.

Kegiatan tersebut merupakan kumandang shalawat kepada Nabi Muhammad saw dengan maksud agar mendapatkan syafaat-Nya.

Salah satu Panitia acara Ansor Balongbendo Bersholawat, Ahmad Dian budianto mengatakan kegiatan tersebut sebagai wujud syukur dan sekaligus untuk memeriahkan HUT ke-77 RI dalam rangkaian Gebyar UMKM Agustusan Balongbendo.

Ia mengungkapkan selaku kader NU dan warga negara Indonesia pihaknya memeriahkannya dengan cara keagamaan yakni dengan bershalawat.

“Berbagai kegiatan dan lomba dilakukan oleh rakyat indonesia. Kita sebagai kader NU dan warga negara Indonesia, memeriahkannya dengan mengadakan shalawat sebagai wujud syukur bersama,” kata pria yang akrap disapa Dian ini, kamis (18/08/2022).

Pemuda asal Desa Seduri tersebut menyampaikan Ansor Balongbendo Bersholawat dihadiri Kyai khos, masayikh dan tokoh masyarakat nampak hadir juga.

Acara sholat tersebut dipandu langsung oleh Habib Hasan Bin Ali Alaydrus, Habib Hadi Assegaf, Habib Shofi Bin Hasan Al Masyhur, Habib Ahmad Bin Hasan Al Masyhur, Habib Abdurrahman Bin Abdul Kadir Assegaf, Habib Ridho Bin Abdul Kadir Assegaf, Habib Syahrul Mubarok Bin Hasyim Al Kaff, Habib Haidar Ba’agil, Habib Alwi Bil Faqih, Habib Zaki Abdullah Al Musawa yang diiringi Hadrah Al Firdaus Dari Sidoarjo, Gus Sendy & Gus Arisdianto sebagai vokalnya.

Ketua PAC GP Ansor Balonbendo, Sugeng Harianto, S.E, menambahkan melalui shalawat tersebut dapat menumbuhkan rasa nasionalisme dan karakter kebangsaan untuk mencintai bangsa Indonesia.

“Dengan memperingati hari kemerdekaan ini, dapat memupuk sikap nasionalisme dan semangat cinta tanah air,” Tegas pemuda asal Desa Bogempinggir tersebut.

Menurutnya Kemerdekaan Indonesia tidak luput dari peran kyai dan santri. Pada masa perjuangan kemerdekaan, KH Hasyim Asy’ari turut berperan hingga muncul Resolusi Jihad dan menganjurkan kepada santri untuk cinta tanah air dan ikut berjuang melawan penjajah.

Ia berpesan sebagai Banom NU harus menyiapkan kader yang handal di semua lini yang memiliki kecintaan terhadap Nabi Muhammad SAW dan mencintai tanah air. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi adanya ajaran khilafah yang merusak dan merongrong kedaulatan NKRI.

“Ansor dan NU berada garis depan dalam memperjuangkan dan mempertahankan keutuhan NKRI, NKRI harga mati,” Tandasnya.

Ia pun mengucapkan terimakasih atas semua partisipasi Panitia acara, Pemerintah Desa Waruberon, jajaran MWCNU Balongbendo serta seluruh Banom NU di wilayah kecamatan Balongbendo dan sekitarnya atas suksesnya gelaran Ansor Balongbendo Bersholawat.