ISMI Gelar Halal Bihalal: Alumni Al-Muhajirin dari Seluruh Nusantara Kembali ke Pelukan Almamater

Jurnalis: Deni Aping
Kabar Baru, Purwakarta – Alumni Al-Muhajirin yang tergabung dalam Ikatan Santri Alumni Al-Muhajirin (ISMI) dari berbagai angkatan dan kampus kembali berkumpul dalam acara Halal Bihalal di Aula SDK Al-Muhajirin Pusat, Purwakarta. Sabtu (12/4).
Kegiatan tahunan ini menjadi momen istimewa untuk mempererat tali silaturahmi sekaligus menumbuhkan kembali semangat kebersamaan antara para alumni dan guru.
“Kami mengundang seluruh alumni dari semua angkatan dan kampus, baik Kampus 1, 2, 3, maupun 4. Tujuannya tentu untuk menyatukan kembali semangat perjuangan bersama guru kita, Syaekhuna,” ujar Wakil Ketua ISMI, Hj. Ifa Faizah Rohmah, dalam sambutannya.
Acara dibuka dengan peluncuran buku Aurat al-Muhtariyah karya Syaekhuna, yang kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua Umum Alumni dan beberapa tokoh penting lainnya.
Rangkaian kegiatan berlanjut dengan salat Magrib berjamaah, pengajian, serta pembacaan ijazah yang menjadi bagian tak terpisahkan dari tradisi spiritual Al-Muhajirin.
Dengan lebih dari 6.000 santri dan 22 unit pendidikan yang tersebar di berbagai wilayah, hampir seluruh kepala unit di lingkungan Al-Muhajirin merupakan bagian dari keluarga besar alumni. Hal ini menjadi bukti kuatnya peran kaderisasi alumni dalam mendukung kemajuan lembaga, baik di bidang pendidikan, ekonomi, maupun sosial kemasyarakatan.
“Alumni memiliki peran strategis karena mereka memahami secara mendalam visi, misi, dan semangat perjuangan guru kita. Harapannya, mereka terus berkontribusi dan menjadi pelopor perubahan di masyarakat,” imbuh Hj. Ifa.
Kehadiran alumni dari berbagai kota seperti Bogor, Tangerang, dan daerah lainnya menunjukkan kuatnya ikatan emosional antara alumni dengan almamater dan para guru, meskipun tidak semuanya dapat hadir secara langsung.
“Yang terpenting bukan hanya kehadiran fisik, tetapi bagaimana hati kita tetap terhubung dengan guru kita. Salah satunya dengan terus mendoakan dan mendukung program-program Al-Muhajirin di manapun kita berada,” tuturnya.
Acara ditutup dengan harapan agar seluruh alumni senantiasa menjaga hubungan dengan para guru, menjadi murid yang terus belajar, mengamalkan ilmu, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat luas. ***