Diguyur Hujan Deras, Wali Kota Sorong Resmikan Gedung Rehabilitasi Medik dan Laboratorium Skill RSUD Sele Be Solu

Jurnalis: Zuhri

Kabarbaru,  Sorong – Wali Kota Sorong, Septinus Lobat, memberikan apresiasi tinggi kepada Direktur RSUD Sele Be Solu, drg. Susi Petronela Djitmau, atas dedikasi dan kerja kerasnya dalam meningkatkan layanan kesehatan di Kota Sorong.

Hal ini disampaikan saat peresmian Gedung Rehabilitasi Medik dan Laboratorium Skill RSUD Sele Be Solu, Kamis (6/3/2025), yang tetap berlangsung khidmat meski diguyur hujan deras.

Dalam sambutannya, WaliKota Sorong, Septinus Lobat menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas terselenggaranya acara ini meskipun cuaca kurang bersahabat.

Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas rahmat dan kasih-Nya sehingga kita dapat berkumpul di RSUD Selebesolu dalam rangka peresmian gedung rehabilitasi medik dan laboratorium skill. Meskipun hujan deras mengguyur, semangat kita untuk meningkatkan layanan kesehatan di Kota Sorong tidak pernah surut,” ujarnya.

Ia juga menegaskan bahwa di bawah kepemimpinan drg. Susi Djitmau, RSUD Sele Be Solu terus berkembang dan menghadirkan inovasi pelayanan kesehatan yang lebih baik.

“Saya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Ibu Direktur RSUD Sele Be Solu, drg. Susi Djitmau, yang telah bekerja dengan penuh dedikasi dan semangat dalam meningkatkan pelayanan kesehatan di Kota Sorong. Ini sejalan dengan visi dan misi kami dalam peningkatan pelayanan kesehatan” ujar Septinus Lobat.

Wali Kota juga menilai bagaimana kepemimpinan drg. Susi Djitmau berhasil menjadikan RSUD Sele Be Solu sebagai rumah sakit rujukan bagi pasien dari berbagai daerah di Papua Barat Daya.

“Tidak hanya untuk warga Kota Sorong, tetapi banyak pasien dari kabupaten lain juga datang berobat ke sini. Ini menunjukkan bahwa RSUD Sele Be Solu semakin dipercaya oleh masyarakat,” tambahnya.

Sementara itu, drg. Susi Petronela Djitmau dalam laporannya menyampaikan bahwa pembangunan Gedung Rehabilitasi Medik dan Laboratorium Skill ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan mutu layanan kesehatan.

“Kami melihat kebutuhan yang tinggi akan layanan rehabilitasi medik, sehingga penting untuk menyediakan fasilitas yang lebih representatif. Puji Tuhan, berkat dukungan pemerintah daerah, pembangunan ini bisa terealisasi,” jelasnya.

Dengan rata-rata kunjungan pasien rehabilitasi medik mencapai 5.400 orang per tahun, kehadiran gedung baru ini diharapkan dapat memberikan kenyamanan dan meningkatkan efektivitas layanan bagi pasien dan tenaga medis.

Wali Kota Sorong pun menegaskan komitmennya untuk terus mendukung upaya peningkatan pelayanan kesehatan di Kota Sorong.

“Saya berharap semangat dan kinerja luar biasa dari drg. Susi Djitmau ini terus berlanjut. Pemerintah akan selalu mendukung upaya peningkatan layanan kesehatan demi kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.

Acara peresmian diakhiri dengan pemotongan pita dan penandatanganan prasasti, diikuti dengan kunjungan ke gedung baru yang disambut antusias oleh tenaga medis dan pegawai Rumah Sakit Selebesolu.