Berita

 Network

 Partner

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store

Dosen Robert Tungadi Jadi Narasumber Utama Simposium di India

IMG-20251206-WA0102
Robert Tungadi, dosen unggulan jurusan farmasi fak olahraga dan kesehatan, UNG.

Jurnalis:

Kabar baru, Gorontalo – Robert Tungadi, dosen unggulan jurusan farmasi fak olahraga dan kesehatan, UNG berhasil meraih kesempatan sebagai salah satu pembicara utama (keynote speaker) dalam international symposium yg diselenggarakan oleh, Samrat Prithviraj Chauhan College of Pharmacy, India. Kegiatan yang berlangsung secara daring pada hari Rabu, 3 Desember 2025, membawa tema “Harmonizing Informatics Tools with Pharmaceutical Research for Accelerated Translation in Healthcare: Current Perspectives” yang menjadi ajang diskusi global tentang perkembangan terbaru di bidang farmasi dan teknologi kesehatan.

Acara ini diinisiasi langsung oleh Direktur Samrat Prithviraj Chauhan College of Pharmacy, Prof. Kapil Kumar, yang bertujuan untuk menyatukan para ahli, peneliti, dan praktisi dari seluruh dunia guna membahas sinergi antara alat informatika dan penelitian farmasi dalam mempercepat penerapan hasil penelitian ke dalam layanan kesehatan yang efektif dan terjangkau.

Jasa Penerbitan Buku

Selama acara yang berdurasi satu hari, total 12 keynote speaker dari berbagai negara berkontribusi dengan paparan materi terbaru. Selain Indonesia, narasumber juga berasal dari Ukraina, Jerman, Turki, India, Mesir, Arab Saudi, Yaman, dan Brasil – membuktikan skala internasional dan keragaman perspektif yang dibawa ke dalam simposium.

Pada sesi pembicaraannya yang berlangsung selama 45 menit ditambah sesi tanya jawab, Robert Tungadi memaparkan materi yang berjudul “Aplikasi Nanomedisin dan Teranostik Berbasis Bahan Alam Indonesia: Potensi dan Tantangan dalam Percepatan Translasi Kesehatan”. Materi ini selaras sepenuhnya dengan kepakaran beliau di bidang nanoteknologi, khususnya dalam pengembangan nanomedisin (teknologi obat berbasis partikel nano) dan teranostik (kombinasi antara terapi dan diagnostik).

“Indonesia memiliki kekayaan bahan alam yang luar biasa, mulai dari tanaman obat hingga senyawa alami lainnya, yang belum sepenuhnya dieksplorasi potensinya dalam pengembangan teknologi kesehatan canggih,” ungkap Robert dalam paparannya. Beliau juga menjelaskan beberapa studi kasus penelitian yang telah dilakukannya, antara lain pengembangan partikel nano dari tanaman khas Indonesia seperti kunyit, jahe, dan kencur untuk pengobatan kanker dan penyakit infeksi dengan efisiensi yang lebih tinggi dan efek samping yang lebih rendah.

Prof. Kapil Kumar, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi terhadap paparan Robert yang dianggap sangat relevan dengan tema simposium. “Pemaparan tentang nanomedisin berbasis bahan alam Indonesia memberikan wawasan baru yang berharga, karena menggabungkan kekayaan alam dengan teknologi mutakhir untuk menyelesaikan tantangan kesehatan global,” ujar Prof. Kapil.

Peserta yang berpartisipasi secara daring sebanyak lebih dari 200 orang dari berbagai negara menunjukkan antusiasme yang tinggi terhadap paparan Robert, dengan banyak pertanyaan tentang kemungkinan kolaborasi penelitian antara institusi di Indonesia dan India. Beliau juga menyampaikan harapan agar hasil penelitian ini dapat segera ditranslasikan menjadi produk kesehatan yang bermanfaat bagi masyarakat dan dapat diekspor ke negara lain.

Simposium ini juga menampilkan sesi makalah dan diskusi kelompok yang membahas topik lain seperti penggunaan kecerdasan buatan dalam desain obat baru, manajemen data farmasi berbasis cloud, dan pengembangan sistem kesehatan yang berkelanjutan untuk daerah pedesaan. Akhir acara, semua narasumber dan peserta sepakat untuk membentuk jaringan kolaborasi antarbangsa untuk melanjutkan penelitian di bidang yang dibahas.

Kabarbaru Network

https://beritabaru.co/

About Our Kabarbaru.co

Kabarbaru.co menyajikan berita aktual dan inspiratif dari sudut pandang berbaik sangka serta terverifikasi dari sumber yang tepat.

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store