Kawal Pelaksanaan ANLDB, Tim Pusat Lakukan Monitoring di SDN 001 Sungai Pinang Samarinda

Jurnalis: Wafil M
Kabar Baru, Samarinda – SDN 001 Sungai Pinang menjadi salah satu sekolah yang melaksanakan Asesmen Nasional Layanan Dasar Berbasis Data (ANLDB), sebuah program nasional yang diselenggarakan serentak di 34 Provinsi, 136 kab/kota, dan 680 SD dengan melibatkan 13.500 dari 16.376.085 Siswa Muslim Sekolah Dasar (SD) di seluruh Indonesia selama 18–21 November 2025.
Pelaksanaan asesmen pada Rabu (19/11/2025) itu berlangsung lancar dan mendapat pengawasan langsung dari Kementerian Agama, mulai dari level pusat, provinsi, hingga kota.
Dari tim asesmen pusat, hadir dua anggota Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev), yakni Mohammad Syamsul Arifin perwakilan dari BRIN serta Nurhaliza Sani dari Subdit Kemenag. Keduanya ditugaskan memastikan seluruh proses ANLDB berjalan sesuai standar nasional. Kehadiran tim pusat ini menegaskan komitmen pemerintah untuk menjaga kualitas asesmen dan memastikan data pendidikan yang dikumpulkan benar-benar valid.
Pengawasan juga dilakukan oleh Bidang Pakis dan staf Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Timur sebagai bagian dari koordinasi pelaksanaan program di tingkat provinsi. Sementara dari Kemenag Kota Samarinda, turut hadir Kasi PAI, H. Mustofa Nuri, S.HI., M.Pd.I, beserta staf. Pokjawas PAI Kota Samarinda pun turut terlibat melalui kehadiran H. Yaman, M.Pd, yang memastikan seluruh tahapan asesmen mengikuti pedoman sekaligus memberi pendampingan teknis kepada pihak sekolah.
Acara ANLDB dibuka secara resmi oleh Kabid Pakis Kemenag Provinsi Kaltim. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa asesmen ini bukan sekadar kegiatan pengumpulan data, tetapi merupakan langkah strategis untuk menangkap kondisi riil layanan pendidikan dasar. Data tersebut nantinya menjadi dasar penyusunan kebijakan yang lebih efektif dan berorientasi pada kebutuhan peserta didik.
Pada aspek teknis, Baqi Nurul Hakkurahmy, M.Pd, bertugas sebagai enumerator untuk SDN 001 Sungai Pinang. Sebanyak 20 murid mengikuti asesmen, terdiri dari 10 siswa laki-laki dan 10 siswa perempuan. Peran enumerator sangat penting untuk memastikan instrumen diisi secara objektif dan sesuai prosedur, sehingga hasilnya dapat dipertanggungjawabkan sebagai bahan evaluasi.
Pelaksanaan asesmen berjalan dalam suasana kondusif. Kepala Sekolah, Ibu Nurkhayatun, S.Pd, bersama para guru dan tenaga kependidikan memberikan dukungan penuh dengan menyiapkan dokumen pendukung serta memastikan kelancaran kegiatan dari awal hingga akhir. Kekompakan internal sekolah ini menunjukkan kesiapan SDN 001 Sungai Pinang dalam mendukung upaya peningkatan mutu pendidikan.
Dengan terselenggaranya ANLDB di SDN 001 Sungai Pinang, diharapkan hasil asesmen mampu memberikan gambaran jelas mengenai kebutuhan serta potensi sekolah. Data tersebut akan menjadi landasan penting bagi pemerintah dalam merumuskan program peningkatan kualitas layanan pendidikan dasar di Kota Samarinda secara berkelanjutan.
Insight NTB
Berita Baru
Berita Utama
Serikat News
Suara Time
Daily Nusantara
Kabar Tren
IDN Vox
Portal Demokrasi
Lens IDN
Seedbacklink







