Berita

 Network

 Partner

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store

Tebet Eco Park, Ruang Hijau Tempat Healing Favorit Warga Jakarta

IMG-20251016-WA0031_copy_800x600
Warga bersantai di Tebet Eco Park, Jakarta (Kabarbaru/Seven Prielis).

Editor:

Kabar Baru, Jakarta – Di tengah padatnya gedung dan lalu lintas ibu kota, Tebet Eco Park menjadi oase bagi warga yang ingin menenangkan pikiran, berolahraga, hingga bermain bersama keluarga.

Sejak diresmikan pada 2022, taman yang dikelola Dinas Pertamanan DKI Jakarta ini tak pernah sepi pengunjung.

Jasa Penerbitan Buku

Setiap akhir pekan, ribuan warga dari berbagai usia memadati area taman yang rindang dan tertata rapi.

Salah satunya Margaret (43), warga Cawang, yang hampir setiap minggu datang bersama keluarganya.

“Aku tinggal di Cawang, jadi tinggal naik Busway lanjut Jaklingko, langsung sampai. Taman ini luas, banyak pohon, dan udaranya segar, itu yang bikin saya betah,” ujarnya, Kamis (16/10) lalu.

IMG-20251016-WA0034_copy_800x600_1
Papan nama Tebet Eco Park (Kabarbaru/Seven Prielis)

Menurut Margaret, Tebet Eco Park bukan sekadar tempat bersantai, tetapi juga ruang penting bagi warga Jakarta untuk menghirup udara segar.

“Di Jakarta kan udaranya sering nggak bersih. Dengan taman seperti ini, orang bisa olahraga, bawa anak main, bahkan banyak mahasiswa yang ngerjain tugas di bawah pohon,” tambahnya.

Hal senada disampaikan Susi (23), pengunjung lain yang menilai Tebet Eco Park sebagai tempat healing yang ideal.

“Suasananya hijau, tata tamannya bagus, jadi lebih nyaman daripada ke mal. Rasanya tenang aja bisa lihat pepohonan dan aktivitas orang lain,” ujarnya.

Susi berharap pemerintah memperbanyak taman serupa di Jakarta.

“Polusi dan macet di mana-mana. Jadi taman seperti ini penting banget, karena semua kalangan bisa datang dari anak muda sampai orang tua,” katanya.

Sementara itu, petugas informasi Tebet Eco Park, Rachel, menjelaskan, ada 45 petugas yang bekerja dalam dua shift setiap hari, dari pukul 06.00 hingga 22.00.

“Mereka bertugas menjaga kebersihan, menyiram tanaman, membersihkan daun kering, hingga menanam ulang jika ada tanaman yang mati,” ujarnya.

Ia menambahkan, sejak dibuka kembali setelah masa penyesuaian pada 2022, taman ini terus menjadi ruang publik favorit di Jakarta Selatan.

“Awal dibuka pengunjung bisa sampai 60 ribu orang per hari, makanya sempat kita tutup dua bulan untuk sosialisasi dan pembatasan lewat aplikasi JAKI,” jelasnya.

Berdasarkan data, lanjut Rachel, pengunjung harian berkisar antara 3.000 hingga 5.000 orang, dan bisa dua kali lipat saat akhir pekan atau liburan.

“Sekarang taman ini jadi tempat berbagai aktivitas, mulai dari olahraga, kegiatan sekolah di luar kelas, hingga kumpul komunitas,” tutup Rachel. (Reporter/Magang/Seven Prieslis)

Kabarbaru Network

https://beritabaru.co/

About Our Kabarbaru.co

Kabarbaru.co menyajikan berita aktual dan inspiratif dari sudut pandang berbaik sangka serta terverifikasi dari sumber yang tepat.

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store